Buka Suara usai Pencoretan, Garnacho Bangga Dapat Puskas Award: Masih Banyak Momen Luar Biasa yang Akan Datang Bersama MU!

oleh Aning Jati diperbarui 18 Des 2024, 14:45 WIB
Di menit pertama, Alejandro Garnacho langsung membuka keunggulan Manchester United atas Bodo/Glimt. (Oli SCARFF/AFP)

Bola.com, Jakarta - Alejandro Garnacho akhirnya angkat bicara untuk pertama kalinya sejak dicoret oleh Ruben Amorim dari skuad MU dalam laga Derbi Manchester.

Pada Minggu malam WIB (15-12-2024), MU meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Man City berkat gol-gol telat dari Bruno Fernandes dan Amad Diallo. Namun, keputusan Amorim untuk tidak menyertakan Garnacho dan Marcus Rashford dalam skuad menjadi sorotan utama.

Advertisement

Meski begitu, pada Rabu dini hari WIB (18-12-2024), Garnacho mendapatkan momen bahagianya setelah memenangkan Penghargaan FIFA Puskas 2024 berkat gol akrobatiknya ke gawang Everton.

Pengumuman penghargaan ini dilakukan oleh legenda Juventus dan Italia, Alessandro Del Piero, dalam acara The Best FIFA Football Awards yang digelar di Doha, Qatar.

Gol Garnacho yang luar biasa ini tercipta melalui tendangan salto memanfaatkan umpan silang dari Diogo Dalot. Pada akhirnya, Setan Merah menang 3-0 dalam laga tersebut, dengan Rashford dan Anthony Martial juga mencetak gol.

Kemenangan ini menjadikan Garnacho pemain kedua MU yang memenangkan Puskas Award setelah Cristiano Ronaldo pada 2009.

2 dari 3 halaman

Pernyataan Garnacho

Pemain MU, Alejandro Garnacho, melakukan tendangan salto yang membuahkan gol pertama dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris 2023/2024 melawan tuan rumah Everton yang berlangsung di Goodison Park Stadium, Liverpool, Senin (27/11/2023) dini hari WIB. (AP Photo/Jon Super)

Berbicara setelah dinyatakan sebagai pemenang, Garnacho mengungkapkan rasa bangganya:

"Halo semuanya, ini Alejandro Garnacho. Saya sangat bangga memenangkan penghargaan ini. Ini adalah momen membanggakan bagi saya dan keluarga saya. Terima kasih kepada semua yang telah memilih saya, terutama para penggemar United," kata pemain berusia 20 tahun ini.

"Itu adalah penyelesaian yang luar biasa, dan saya telah banyak berlatih untuk momen ini. Namun, gol ini juga hasil kerja sama tim yang hebat, jadi mustahil saya bisa berada di sini tanpa rekan-rekan setim saya."

"Itu adalah gol yang spesial, dan saya akan selalu mengingatnya. Tapi, masih banyak momen luar biasa yang akan datang bersama tim ini. Kita memiliki banyak hal untuk dinantikan bersama."

"Terima kasih atas dukungannya, dan selamat Natal untuk semuanya," ucap Garnacho.

3 dari 3 halaman

Penjelasan Amorim

Alejandro Garnacho mencetak sejarah saat Manchester United mengalahkan Everton 2-0 di Old Trafford, Sabtu (9/3/2024). (AP/Dave Thompson)

Ketika ditanya tentang alasannya meninggalkan Garnacho dan Rashford dari skuad dalam laga melawan Man City, pelatih MU, Ruben Amorim, menjelaskan:

"Seleksi. Kami mencoba mengevaluasi segalanya: latihan, performa pertandingan, keterlibatan dengan rekan setim, mendorong tim. Semua itu menjadi pertimbangan saat kami menganalisis dan memilih pemain. Jadi, itu adalah pilihan saya. Simpel," jelas pelatih asal Portugal itu.

 

Sumber: Sportbible

Berita Terkait