3 Fakta Jelang Duel Timnas Indonesia Vs Filipina di Piala AFF 2024: Warning, Garuda Pernah Kena Bantai

Timnas Indonesia punya rekor yang mentereng atas The Azkals. Berdasarkan laman 11vs11, kedua kesebelasan telah bertemu sebanyak 27 kali di berbagai ajang.

Secara keseluruhan, Indonesia mengoleksi 21 kemenangan, berbanding satu milik Filipina. Mencetak 95 gol dan kemasukan 16 kali.

Kemenangan terakhir Timnas Indonesia atas Filipina terjadi belum lama ini. Ketika itu Garuda menumbangkan The Azkals 2-0 dalam putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia (11/6/2024).

Meskipun unggul jauh, Garuda tetap wajib mewaspadai kekuatan tim besutan Albert Capellas itu. Berbekal banyak pemain senior berpengalaman, bukan tidak mungkin The Azkals bisa membuat kejutan di Solo.

Tim Merah-Putih diperkuat sejumlah talenta muda pada Piala AFF 2024. Berkekuatan 24 pemain yang mayoritas berusia di bawah 22 tahun. Kapten tim Asnawi Mangkualam (25 tahun) jadi pemain tertua di skuad Timnas Indonesia.

Hanya ada empat pemain Indonesia yang berstatus abroad atau berkiprah di luar negeri. Mereka adalah Rafael Struick (Brisbane Roar/Australia), Marselino Ferdinan (Oxford United/Inggris), Asnawi Mangkualam (Port FC/Thailand), dan Pratama Arhan (Suwon FC/Korea Selatan).

Adapun Filipina membawa skuad terbaik yang sebagian besar berkarier di luar negeri. Dari 23 nama, cuma dua pemain saja yang memperkuat klub liga domestik. Sebut saja Quincy Kammeraad dari One Taguig dan Patrick Deyto asal Kaya FC.

Ada satu pemain Filipina yang kini bermain di BRI Liga 1 yakni bek milik Madura United, Christian Rontini. Adapula Sandro Reyes (FC Gütersloh/Jerman), Bjorn Martin Kristensen (Aalesunds FK/Norwegia), Alex Monis (New England Revolution II/Amerika Serikat) dan masih banyak lainnya.

Tahukah sobat Bola.com, satu-satunya kemenangan Filipina atas Timnas Indonesia itu terjadi di Piala AFF. Ketika itu, skuad Garuda dibantai The Azkals dengan skor mencolok 0-4 pada edisi 2014 silam.

Bertanding di Stadion My Dinh, Vietnam (25/11/2014), gawang Timnas Indonesia dijebol oleh Philip Younghusband, Manuel Ott, Martin Steuble, dan Robert Gier.

Pada akhirnya, skuad Merah-Putih hanya mampu meraup empat poin dari tiga laga Grup A. Tim yang ketika itu diasuh Alfred Riedl tersebut menempati posisi ketiga klasemen akhir dan gagal lolos ke semifinal Piala AFF 2014. Mereka kalah bersaing dengan Vietnam dan Filipina.