Exco PSSI: Naturalisasi Ole Romeny Masih Butuh Beberapa Dokumen, Diupayakan Bela Timnas Indonesia Vs Australia pada 20 Maret 2025

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 19 Des 2024, 10:45 WIB
Ketua PSSI, Erick Thohir, bersama striker FC Utrecht, Ole Romeny. (Bola.com/Dok.X Erick Thohir)

Bola.com, Jakarta - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menjelaskan bahwa pihaknya masih membutuhkan beberapa dokumen untuk menaturalisasi striker FC Utrecht, Ole Romeny, demi Timnas Indonesia.

Beberapa waktu lalu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, belum menerima pengajuan secara resmi dari PSSI untuk menaturalisasi Ole Romeny.

Advertisement

Selain Ole Romeny, PSSI berencana menaturalisasi dua pemain keturunan kelahiran Belanda, tetapi untuk timnas U-20. Keduanya adalah Tim Geypens dan Dion Markx.

"Ada beberapa dokumen yang perlu dipersiapkan. Saat ini, DPR sedang masa reses. Selain itu, ada dua pemain lainnya juga," ujar Arya dalam channel YouTube-nya.

2 dari 3 halaman

DPR Reses hingga 20 Januari 2025

Bomber FC Utrecht keturunan Indonesia, Ole Romeny️️. (Bola.com/Dok.Instagram Ole Romeny)

DPR sedang melakukan reses atau masa kunjungan ke daerah pemilihan untuk menyerap serta menampung aspirasi masyarakat, pada 6 Desember 2024 hingga 20 Januari 2025.

"Kami yang telat juga sehingga sekarang masih diproses, dan DPR sudah reses sehingga menunggu mereka juga. Jadi, masih menunggu," ucap Arya.

Namun, Arya tetap yakin bahwa Ole Romeny bisa menjalani debutnya dengan Timnas Indonesia ketika berhadapan dengan Timnas Australia, 20 Maret 2025.

3 dari 3 halaman

Diperjuangkan

Ole Romeny bermain untuk FC Utrecht (Instagram/oleromeny)

Timnas Indonesia bakal bertandang ke Sydney Football Stadium, Sydney, untuk menantang Australia dalam matchday ketujuh Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

"Hitungan kami untuk melawan Australia, mudah-mudahan dan tidak jauh beda dengan proses dua pemain lainnya. Jangan menyalahkan lembaga. Reses juga ada waktunya," imbuh Arya.

"Ole masih kami tunggu untuk diproses. Kami usahakan maksimal," ungkap pria yang menjadi tangan kanan Ketua PSSI, Erick Thohir, tersebut.

Berita Terkait