BRI Liga 1: PSS Kelamaan jadi Tim Musafir, Eks Pemain Napoli Ngebet Rasakan Atmosfer Maguwoharjo

oleh Rizki Hidayat diperbarui 19 Des 2024, 20:15 WIB
Aksi kelompok suporter PSS Sleman, Brigata Curva Sud (BCS) di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (7/72023). (Bola.com/Dok PSS Sleman)

Bola.com, Jakarta Sudah setahun PSS Sleman menjadi tim musafir. Klub berjulukan Super Elang Jawa itu tidak bisa menggunakan markas sendiri, Stadion Maguwoharjo, karena sedang direnovasi.

Perbaikan tersebut dilakukan sejak pertengahan Desember 2023 dan diperkirakan rampung pada Oktober 2024. Namun, proses renovasi kandang PSS Sleman tak kunjung rampung karena setelah pengerjaan selesai pada 15 Desember 2024, masih ada perbaikan yang belum selesai.

Advertisement

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan revitalisasi terhadap 22 stadion, 10 venue di antaranya yang menjadi prioritas renovasi adalah markas klub Liga 1. Stadion-stadion tersebut dipugar agar sesuai standar FIFA.

Selama renovasi, PSS Sleman menjamu lawan-lawannya di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah. Tim Elang Jawa menggunakan kandang Persis Solo itu sejak putaran kedua BRI Liga 1 musim lalu sampai sekarang.

 

2 dari 5 halaman

Berharap Segera Kembali ke Rumah

Pelatih anyar PSS Sleman, Mazola Junior. (dok. PSS Sleman) 

Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, sudah tidak sabar bermain di rumah sendiri. Arsitek asal Brasil itu ingin segera merasakan atmosfer Maguwoharjo. Sejak menjabat head coach pada Oktober lalu, stadion yang terletak di kecamatan Depok, Sleman itu memang dalam tahap renovasi.

"Sayang sekali belum siap untuk digunakan stadionnya. Saya suka ada suporter di pertandingan. Suporter tidak ada jadi kami pasti rindu mereka. Tim bisa lebih kuat lagi jika ada mereka," ujar Mazola Junior.

Mazola mengatakan, tampil dihadapan pendukung sendiri akan membuat pemain PSS Sleman lebih termotivasi. Selain itu, tim juga tak perlu melakukan perjalanan jauh di partai home.

 

3 dari 5 halaman

Kandang Rasa Tandang

Pemain asing anyar PSS Sleman, Nicolao Cardoso. (dok. PSS Sleman)

Pendapat senada disampaikan gelandang PSS Sleman, Nicolao Cardoso. Mantan pemain Napoli itu mengaku tidak suka menjalani laga kandang rasa tandang.

"Saya juga enggak suka telat kembali ke stadion karena harus melakoni perjalanan jauh ke Manahan. Saya suka dengan kehadiran penonton dan merasakan emosi dari mereka," kata Nicolao Cardoso.

"Keadaan ini cukup aneh tetapi pada akhirnya kami harus menerima. Ketika laga bisa dipindah ke Sleman bisa menambah semangat bagi tim kami," sambung eks pemain Timnas Italia U-20 itu.

 

4 dari 5 halaman

Jumpa Persija Jakarta

Pada laga selanjutnya, PSS bakal dihadapkan dengan pertandingan berat. Tim Elang Jawa dijadwalkan berjumpa klub papan atas Persija Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu (21/12/2024) malam WIB.

Saat ini, PSS Sleman menempati peringkat ke-14 klasemen sementara BRI Liga 1. Tim Elang Jawa mengoleksi 12 poin. Kemenangan 2-1 atas PSIS (17/12/2024) membuat mereka menggeser posisi Barito Putera yang mengemas 11 poin.

Di sisi lain, Persija Jakarta terkini berada di urutan ke-4 klasemen dengan tabungan 25 poin. Pertemuan nanti jelas menjadi laga sulit buat Fachruddin Aryanto dkk. Apalagi, PSS harus bermain di kandang lawan.

5 dari 5 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait