Lakukan Revolusi Besar, Sepak Bola Malaysia Diyakini Bakal Bangkit dari Tidur

oleh Hery Kurniawan diperbarui 03 Jan 2025, 05:15 WIB
Bek sekaligus kapten Timnas Bahrain, Waleed Al Hayyam (kanan) menghalau bola dengan sundulan kepala dari ancaman striker Malaysia, Paulo Josue pada laga kedua Grup E Piala Asia 2023 di Jassim bin Hamad Stadium, Al Rayyan, Qatar, Sabtu (20/1/2024) sore waktu setempat. (AP Photo/Thanassis Stavrakis)

Bola.com, Kuala Lumpur - Federasi sepak bola Malaysia (FAM) melakukan perubahan besar. Baru-baru ini FAM menunjuk sosok baru untuk menukangi skuad Timnas Malaysia. 

Sosok yang dimaksud adalah Peter Cklamovski. Selain itu, Timnas Malaysia juga memiliki sosok yang bekerja di posisi CEO. Adalah eks pemain Timnas Kanada, Robert Douglas Friend yang mengisi posisi tersebut.

Advertisement

Striker Timnas Malaysia, Paulo Josue senang dengan revolusi itu. Pemain naturalisasi itu pun memiliki harapan yang tinggi mengenai perkembangan sepak bola di negara barunya itu di masa depan.

 “Saya pikir ini adalah kabar baik bagi Timnas Malaysia seperti yang saya lihat di media," ujarnya via Stadium Astro. 

“Saya mendoakan yang terbaik untuk Timnas dengan hadirnya sosok baru seperti CEO dan pelatih kepala baru di Harimau Malaya," sambung Paulo Josue. 

2 dari 3 halaman

Komitmen Bersama

Starting XI Timnas Malaysia pada pertandingan ketiga Grup A Piala AFF 2024 melawan Thailand di Stadion Rajamangala, Bangkok, Sabtu (14/12/2024). (Bola.com/X FA Malaysia)

Paulo Josue menegaskan hadirnya Peter Cklamovski dan Robert Douglas Friend tidak serta-merta langsung memberikan perubahan di tubuh Timnas Malaysia.

Perlu ad kerja kolektif yang dilakukan. Para pemain Timnas Malaysia menurut Paulo Josue juga harus berkomitmen tinggi dan menampilkan penampilan terbaik.

“Saya mendoakan yang terbaik untuk mereka dan berharap setiap pemain bisa memberikan komitmennya untuk membangun tim yang kuat," jelasnya. 

3 dari 3 halaman

Bekerja Keras

Striker Malaysia, Paulo Josue (kiri) dan gelandang Bahrain, Mohammed Al Hardan terjatuh saat perebutan bola pada laga kedua Grup E Piala Asia 2023 di Jassim bin Hamad Stadium, Al Rayyan, Qatar, Sabtu (20/1/2024) sore waktu setempat. (AP Photo/Thanassis Stavrakis)

Paulo Josue bisa dikatakan sudah cukup gaek. Striker kelahiran Brasil itu saat ini sudah berusia 35 tahun. Masa depannya di Timnaas Malaysia pun dipertanyakan.

Namun, Paulo Jouse menegaskan dirinya akan tetap bekerja siap. Jika memang masih dibutuhkan oleh Timnas Malaysia, Jose pun siap memenuhi panggilan.

“Jika mereka membutuhkan saya, saya selalu ada tapi jelas itu bukan terserah saya, itu terserah pelatih," tandasnya.

Berita Terkait