Kehilangan Valentino Rossi Tidak Mudah untuk MotoGP, Dia adalah Michael Jordan Balap Motor

oleh Hendry Wibowo diperbarui 06 Jan 2025, 14:15 WIB
Pembalap VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi bersama sang bos tim Valentino Rossi. (X/VR46 Racing Team)

Bola.com, Jakarta - Valentino Rossi merupakan ikon MotoGP. Tidak heran ketika ia memutuskan pensiun pada 2021, seluruh elemen di MotoGP begitu kehilangan. 

Bahkan meski sudah lahir banyak juara dunia baru seperti Joan Mir, Fabio Quartararo, Pecco Bagnaia sampai Jorge Martin, belum ada yang bisa menggantikan kebintangan seorang Valentino Rossi

Advertisement

Terbaru eks pembalap MotoGP Fonsi Nieto membeberkan bahwa kehilangan sosok The Doctor tidak mudah untuk MotoGP. 

"Kehilangan Valentino Rossi tidaklah mudah, dia telah menjadi Michael Jordan-nya balap motor ketika dia pensiun," katanya. 

"Jadi wajar jika terjadi penurunan jumlah penggemar karena ada ribuan dan ratusan ribu penggemar dan jutaan pengikut yang dimiliki Valentino Rossi," tambah Fonsi Nieto.

 

 

2 dari 2 halaman

MotoGP 2025 Bakal Semakin Menarik

Bos Yamaha, Massimo Meregalli, lega kedua pebalapnya, Valentino Rossi dan Maverick Vinales mampu meraih podium kedua dan ketiga di MotoGP Jerman 2018. (Instagram/@yamahamotogp)

Namun Fonsi Nieto percaya diri bahwa MotoGP 2025 bakal semakin menarik. Karena beberapa perubahan akan diterapkan Dorna selaku penyelenggara, salah satunya perubahan logo. 

"Juga sangat penting bahwa di Spanyol, balapan biasanya disiarkan di televisi gratis. Sekarang mereka menyaksikan melalui saluran TV berbayar, jadi masuk akal jika lebih sedikit orang yang menontonnya, tetapi Kejuaraan Dunia terus berkembang," Fonsi Nieto memberikan analisis. 

"Tahun ini dengan logo baru dan semua hal yang telah terjadi serta Kejuaraan Dunia yang begitu spektakuler." 

"Saya yakin banyak penggemar baru akan datang dan Kejuaraan Dunia akan semakin berkembang dengan lebih banyak anak muda yang mengikutinya,” pungkasnya.

Berita Terkait