Dapat Striker Baru, Gilbert Agius Berharap Penyakit PSIS Bisa Sembuh pada Putaran Kedua BRI Liga 1

oleh Radifa Arsa diperbarui 07 Jan 2025, 17:30 WIB
Gustavo Souza, striker PSIS Semarang asal Brasil. (Bola.com/Dok. PSIS)

Bola.com, Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, menaruh harapan besar kepada sosok penyerang asing anyar, Gustavo Souza, yang baru didaftarkan pada bursa transfer paruh musim BRI Liga 1 2024/2025 ini.

Gilbert Agius berharap kehadiran Gustavo Souza bisa menjadi obat dari sederet penyakit yang menyerang PSIS Semarang sepanjang putaran pertama BRI Liga 1 2024/2025, terutama minimnya produktivitas gol.

Advertisement

"Kami berharap pada putaran kedua, PSIS Semarang memiliki performa yang lebih baik dan terus berimprovisasi untuk memperbaiki posisi kami di klasemen,” ujar Gilbert Agius, Selasa (7-1-2025).

"Saat ini, PSIS Semarang sudah mengontrak satu pemain asing baru, yakni Gustavo. Tdak banyak perubahan di tim sehingga saya berharap semua pemain dalam keadaan yang siap untuk kembali memulai kompetisi pada putaran kedua," imbuhnya.

2 dari 4 halaman

Tingkatkan Produksi Gol

Para pemain PSIS Semarang merayakan kemenangan pentingnya pada laga Derbi Jawa Tengah melawan Persis Solo dalam duel yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (17/8/2024). (Bola.com/ Radifa Arsa)

Minimnya kemampuan memproduksi gol memang menjadi satu di antara masalah yang menghambat PSIS untuk bisa bersaing. Sebab, hingga berakhirnya putaran pertama, tim berjuluk Mahesa Jenar ini baru sanggup menghasilkan total 11 gol ke gawang lawan.

Catatan ini membuat Mahesa Jenar sebagai tim dengan produktivitas gol terendah di BRI Liga 1 2024/2025. Jumlah tersebut setara dengan dua tim penghuni zona degradasi, yakni Persis Solo dan Semen Padang.

"Pada putaran pertama, gol kami sangat sedikit. Dengan striker tambahan, kami berharap penyerang asing baru semua dalam keadaan baik dan membantu kami mencetak lebih banyak gol," ujar Gilbert Agius.

3 dari 4 halaman

Perbaiki Semua Lini

Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, saat melawan Dewa United pada laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Senin (14/8/2023). PSIS Semarang menang telak 4-1 atas Dewa United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Gilbert memang menyadari tidak hanya lini depan saja yang mesti berbenah pada putaran kedua. Pasalnya, semua sektor juga harus bisa meningkatkan kualitasnya agar dapat menghadapi persaingan yang lebih ketat.

"Tidak cuma di depan, kami juga harus terus berimprovisasi dalam semua posisi di tim. Kami harus bermain menyerang bersama, bertahan bersama, untuk sebuah hasil yang diinginkan," ujar pelatih asal Malta itu.

Aspek tersebut memang cukup krusial bagi Mahesa Jenar. Filosofi semacam ini sebetulnya sudah coba diterapkan Gilbert ketika membawa PSIS tampil moncer pada ajang BRI Liga 1 musim lalu.

4 dari 4 halaman

Rekor Putaran Pertama

Pertandingan Barito Putera vs PSIS Semarang di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Minggu (29-12-2024) malam WIB dalam pekan ke-17 BRI Liga 1. (Bola.com/Ligaindonesiabaru)

PSIS menutup putaran pertama dengan satu poin setelah bermain imbang melawan Barito Putera tanpa gol.

Sebagai catatan, Mahesa Jenar masih belum bisa memutus tren tanpa kemenangan yang kini sudah berlangsung pada tiga laga terakhir.

Hasilnya, anak asuh Gilbert Agius masih berada di peringkat ke-13 klasemen sementara dengan koleksi 18 poin. PSIS berhasil menjaga jarak dengan margin delapan poin dari Persis Solo di peringkat ke-16.

Berita Terkait