Shin Tae-yong Titip Pesan ke Nova Arianto soal Pemain Lokal di Timnas Indonesia, Begini Reaksi Ketua PSSI

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam sebuah wawancara di Metro TV menjawab pertanyaan seputar pesan Shin Tae-yong kepada Nova Arianto tentang pemain lokal.

Orang nomor satu di federasi sepak bola Indonesia itu berharap pernyataan Shin Tae-yong tidak menjadi liar, alias bisa menjadi pemicu terpecahnya sepak bola Indonesia tentang Timnas.

"Benar, setuju. Semoga tidak ada hidden agenda memecah pemain lokal dan diaspora," kata Erick Thohir.

"Yang pasti Timnas milik kita, jangan dipecah-pecah apalagi diatur-atur asing," lanjutnya.

Sejak didepaknya Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia, belum ada komunikasi langsung yang terekspos di publik antara mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu dengan Erick Thohir.

Meski begitu, Erick Thohir mengakui hubungannya dengan Shin Tae-yong masih baik. Ia akan dengan terbuka untuk bertemu dengan pelatih berusia 54 tahun itu kapan pun.

"Pak Mardji, manajer timnas, juga sempat telepon dan STY bilang kirim salam dan mau ketemu. 'Welcome', saya bilang. Biasa, saya sama Roberto Mancini juga pernah pisah di Inter Milan, tapi ya salam-salaman dan ketawa-ketawa saat beberapa kali ketemu," ujarnya.

Setelah adanya pergantian pelatih di Timnas Indonesia, putra Shin Tae-yong, Shin Jae-won, mengungkap curahan hati seputar nasib sang ayah.

Dalam unggahan laman instagram resmi Timnas Indonesia, Shin Jae-won mengutarakan kekecewaannya. Ia bahkan secara tersirat menyebut ayahnya tidak diperlakukan baik selama ini oleh PSSI. 

Pernyataan itu juga mendapat tanggapan dari Erick Thohir.

"No comment. Saya belum lima tahun jadi ketua PSSI, baru dua tahun. Saya enggak ngerti yang dimaksud perlakukan PSSI selama lima tahun, kan saya enggak ngerti poinnya apa," jelas eks Presiden Klub Inter Milan itu.

"Saya enggak mau terjebak polemik-polemik," tegasnya.

Sumber: Kanal Youtube Metro TV