Michael Owen Kritik Tajam MU: Tim yang Mengerikan!

Michael Owen mengkritik tajam mantan timnya, MU, setelah kekalahan 0-1 dari Tottenham.

BolaCom | Aning Jati Diperbarui 17 Feb 2025, 17:15 WIB
<p>Pemain United bertepuk tangan kepada penggemar mereka setelah pertandingan Liga Primer Inggris antara Tottenham Hotspur dan Manchester United di Stadion Tottenham Hotspur, London, pada 16 Februari 2025. Tottenham memenangkan pertandingan dengan skor 1-0. (Glyn KIRK/AFP)</p>
Pemain United bertepuk tangan kepada penggemar mereka setelah pertandingan Liga Primer Inggris antara Tottenham Hotspur dan Manchester United di Stadion Tottenham Hotspur, London, pada 16 Februari 2025. Tottenham memenangkan pertandingan dengan skor 1-0. (Glyn KIRK/AFP)

Bola.com, Jakarta - Mantan striker MU, Michael Owen, melontarkan kritik pedas terhadap mantan klubnya setelah kekalahan terbaru mereka dari Tottenham Hotspur dengan skor 0-1 di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu malam WIB (16-2-2025).

Kekalahan ini memperburuk posisi Setan Merah yang kini berada di posisi ke-15 klasemen dan meningkatkan tekanan terhadap pelatih Ruben Amorim

Advertisement

Owen, yang pernah memenangkan beberapa trofi bersama MU, tidak menahan diri dalam menilai kondisi tim saat ini.

"Dari mana saya harus mulai? Wow, itu adalah performa yang mengerikan. Mereka terlihat sangat buruk. Mereka bahkan tidak terlihat seperti sebuah tim. Manajer datang dan tidak melakukan apa-apa, jujur saja," kata Owen dengan nada kecewa.

Ia menyoroti kurangnya identitas dan kohesi dalam permainan Setan Merah. Menurutnya, para pemain seolah hanya menjalani pertandingan tanpa semangat atau hasrat untuk menang.

2 dari 3 halaman

Musim Penuh Kekecewaan

Pemain Tottenham Hotspur, James Maddison, mencetak gol ke gawang Manchester United pada laga pekan ke-25 Liga Inggris di Stadion Tottenham Hotspur, Minggu (16/2/2025). (AFP/Glyn Kirk)

Kekalahan dari Tottenham hanyalah satu di antara dari sekian banyak hasil mengecewakan MU musim ini. Mereka gagal tampil konsisten dan sudah tersingkir dari Piala FA serta Carabao Cup.

Kekecewaan fans kian memuncak, dan tuntutan agar Amorim dipecat mulai bermunculan.

Sejak mengambil alih kursi pelatih, pelatih asal Portugal itu belum mampu membawa perubahan signifikan. Kini, masa depannya di Old Trafford menjadi tanda tanya besar.

3 dari 3 halaman

Langkah Selanjutnya untuk MU

Pelatih kepala Manchester United asal Portugal, Ruben Amorim, memberi isyarat di pinggir lapangan selama pertandingan Liga Primer Inggris antara Tottenham Hotspur dan Manchester United di Stadion Tottenham Hotspur di London, pada 16 Februari 2025. (Glyn KIRK/AFP)

Jika ingin kembali ke puncak sepak bola Inggris, MU harus melakukan perubahan besar. Bursa transfer musim panas nanti bisa menjadi momen krusial bagi klub untuk merombak skuat.

Selain itu, pergantian pelatih mungkin juga perlu dipertimbangkan jika performa buruk ini terus berlanjut.

 

Sumber: Manchester United News

Berita Terkait