3 Pemain Timnas Indonesia yang Terancam jika Jairo Riedewald Resmi Dinaturalisasi: Lini Tengah Makin Mewah!

Sejumlah pemain Timnas Indonesia bisa terancam posisinya jika gelandang keturunan kelahiran Belanda, Jairo Riedewald, bisa menjalani proses naturalisasi untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI).

BolaCom | Radifa Arsa Diperbarui 19 Feb 2025, 08:15 WIB
<p>Ilustrasi - Jairo Riedewald, Ricky Kambuaya, Nathan Tjoe A-On, Ivar Jenner (Bola.com/Adreanus Titus)</p>
Ilustrasi - Jairo Riedewald, Ricky Kambuaya, Nathan Tjoe A-On, Ivar Jenner (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Sejumlah pemain Timnas Indonesia bisa terancam posisinya jika gelandang keturunan kelahiran Belanda, Jairo Riedewald, bisa menjalani proses naturalisasi untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI).

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, memastikan apabila pihaknya bakal dengan senang hati menerima kehadiran Jairo Riedewald. Jika bisa dinaturalisasi, pemain berusia 28 tahun ini akan jadi tambahan amunisi.

Advertisement

“Jika terserah pada kami, Jairo Riedewald tentu akan bergabung dengan kami. Dia akan diterima dengan senang hati,” kata Denny Landzaat, seperti dikutip dari Voetbal Primeur, Minggu (16/2/2025).

Hadirnya Jairo Riedewald tentu bisa mengancam nasib sejumlah pemain skuad Garuda. Sebab, Jairo memiliki kualitas yang bisa merebut tempat utama di lini tengah Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert.

Lantas, siapa saja penggawa skuad Merah Putih yang harus siap-siap terdepak dari posisinya apabila Jairo Riedewald bisa dinaturalisasi menjadi WNI? Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

 
 
2 dari 4 halaman

Ricky Kambuaya

Ricky Kambuaya. Gelandang serang milik Persib Bandung berusia 26 tahun ini menjadi pemain tertajam kedua Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong, unggul jumlah assist dari Evan Dimas. Hingga kini ia telah mencetak 5 gol dan 5 assist dari 20 laga sejak melakukan debut pada 8 Oktober 2021. Gol pertamanya dicetak saat menang 3-0 atas Chinese Taipei pada leg kedua babak playoff kualifikasi Piala Asia 2023 (11/10/2021). Sementara gol terakhirnya terjadi saat menang 3-0 atas Timor Leste pada laga persahabatan (30/1/2022). (Bola.com/Abdul Aziz)

Performa Ricky Kambuaya bersama Dewa United pada BRI Liga 1 2024/2025 memang luar biasa. Gelandang berusia 28 tahun itu menjadi salah satu andalan Jan Olde Riekerink di tengah melimpahnya pemain asing.

Musim ini, Ricky setidaknya mampu menghasilkan dua gol dan lima assist untuk Dewa United. Namun, performa semacam ini tampaknya bukan menjadi jaminan bagi gelandang asal Sorong itu untuk bisa menembus Timnas Indonesia.

Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Ricky sudah cukup lama tak mendapatkan kesempatan bermain. Dia terakhir kali mengukir caps bersama skuad Garuda saat menghadapi Vietnam pada medio Maret 2024.

Dengan hadirnya Jairo Riedewald, kesempatan yang dimiliki Ricky bakal semakin menipis. Eks pemain Persebaya Surabaya dan Persib Bandung ini harus tetap bekerja keras untuk bisa merebut hati Patrick Kluivert.

3 dari 4 halaman

Nathan Tjoe-A-On

Pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On pada pertandingan melawan Australia pada laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, pada Selasa (10/9/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Nathan Tjoe-A-On tampaknya juga harus siap-siap terdepak dari skuad Timnas Indonesia apabila Jairo Riedewald menjadi WNI. Pasalnya, Nathan bakal semakin kesulitan untuk mendapatkan tempat di lini tengah.

Sebetulnya, posisi natural pemain berusia 23 tahun ini ialah bek kiri. Namun, karena persaingannya semakin ketat karena kehadiran Calvin Verdonk, Nathan harus digeser Shin Tae-yong ke lini tengah.

Di posisi ini, alternatifnya memang tak begitu banyak. Oleh karena itu, Nathan bisa mendapatkan kans bermain. Namun, peluang ini tampaknya bisa semakin menipis dengan hadirnya Jairo sebagai amunisi baru.

Apalagi, musim ini Nathan kesulitan memperoleh kesempatan bermain bersama Swansea City. Dia hanya bisa bermain tiga kali dengan durasi 127 menit saja.

Patrick Kluivert pernah mengisyaratkan jika menit bermain bakal jadi salah satu ukuran untuk memilih pemain.

 

4 dari 4 halaman

Ivar Jenner

Gelandang Timnas Indonesia, Iver Jenner dalam laga melawan Timnas China di Qingdao Youth Football Stadium, Selasa (15/10/2024). (Instagram/Timnas Indonesia()

Nama selanjutnya yang juga harus siap-siap bekerja lebih keras untuk bisa bersaing memperebutkan posisi di lini tengah Timnas Indonesia seusai kehadiran Jairo Riedewald ialah Ivar Jenner.

Jika dibandingkan nama-nama lainnya, Ivar Jenner tentu jadi sosok gelandang tengah yang berusia paling muda. Pemain kelahiran Utrecht itu saat ini usianya baru menginjak 21 tahun. Dari segi pengalaman, Ivar tentu jauh lebih minim.

Musim ini, Ivar memang mendapatkan kesempatan bermain yang lebih banyak bersama klubnya, Jong Utrecht. Dia sudah bermain sebanyak 16 kali di kasta kedua Liga Belanda dengan durasi 1.282 menit.

Namun, jika dibandingkan gelandang lainnya, Ivar masih berkompetisi di kasta kedua. Tentu, aspek ini juga akan menjadi pertimbangan Patrick Kluivert untuk memilih pemain andalannya dalam merancang komposisi skuad Garuda.

Berita Terkait