Kata-kata Kontroversial Jose Mourinho Saat Fenerbache Dibekap Rangers di Liga Europa

Nama Jose Mourinho kembali memantik kontroversial Ketika Fenerbache mengalami kekalahan 1-3 dari Glasgow Rangers pada leg 1 babak 16 besar Liga Europa 2024/2025 hari Jumat (07/03/2025) dini hari WIB.

BolaCom | Hendry Wibowo Diperbarui 07 Mar 2025, 15:15 WIB
Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho memasuki lapangan pertandingan saat laga Liga Europa 2024/2025 melawan FC Twente di FC Twente stadium, Enschede, Belanda, Jumat (04/10/2024) dini hari WIB. (AP Photo/Peter Dejong)
Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho memasuki lapangan pertandingan saat laga Liga Europa 2024/2025 melawan FC Twente di FC Twente stadium, Enschede, Belanda, Jumat (04/10/2024) dini hari WIB. (AP Photo/Peter Dejong)

Bola.com, Jakarta - Nama Jose Mourinho kembali memantik kontroversi Ketika Fenerbache mengalami kekalahan 1-3 dari Glasgow Rangers pada leg 1 babak 16 besar Liga Europa 2024/2025 hari Jumat (07/03/2025) dini hari WIB.

Usai kekalahan ini, Jose Mourinho mengkritik habis-habisan para pemain Rangers. Eks pelatih AS Roma itu menyebut Rangers sengaja membuang-buang waktu dengan 20 cedera.

Advertisement

Lalu Penjaga gawang Jack Butland membutuhkan waktu 30 detik setiap kali dia menguasai bola untuk mengulur waktu.

"Rangers terlalu pragmatis, defensif, dan hanya mengandalkan serangan balik," kata Jose Mourinho mengutip BBC. 

"Setiap kali Butland menguasai bola, dia tidak hanya mengambil enam atau delapan detik, tapi selalu menghabiskan 30 detik setiap kali memegang bola di tangannya," tambahnya. 

 

2 dari 2 halaman

Mourinho Tidak Terkejut

Namun Jose Mourinho mengaku tidak terkejut dengan permainan Rangers yang diasuh oleh Barry Ferguson. 

"Saya tidak terkejut dengan cara mereka bermain. Jika Anda mendengar apa yang saya katakan kemarin, saya sudah menghormati mereka," ujar Mourinho. 

"Pelatih sebelumnya lebih mengutamakan filosofi, tetapi saya tahu Ferguson akan lebih pragmatis. Dia memainkan lima bek, tiga gelandang, dan dua pemain di lini depan untuk menyerang lewat serangan balik," lanjutnya. 

Mourinho sekaligus menegaskan Fenerbache belum menyerah dan siap mengembalikkan keadaan pada leg kedua. 

Berita Terkait