7 Anak Legenda Sepak Bola yang Terdampar di Kasta Bawah Liga Inggris: Bayang-bayang Sang Ayah Terlalu Besar

Anda pasti berhati batu jika tidak tersentuh oleh komentar Robbie Savage yang terdengar emosional saat mengomentari debut profesional putranya untuk Manchester United pada tahun 2021.

Namun, seperti ayahnya yang merupakan alumni Kelas ’92, masa depan Charlie tidak bergantung pada Old Trafford.

Gelandang tersebut meninggalkan Setan Merah dan bergabung dengan Reading yang sedang terkepung, yang baru-baru ini terdegradasi ke Liga Satu, pada tahun 2023.

Savage telah tampil baik di Madejski, setelah mencetak 11 gol dalam 78 penampilan untuk Royals selama beberapa musim terakhir. Mereka masih bersaing untuk memperebutkan tempat play-off, sementara sejumlah klub Championship dilaporkan terus memantau perkembangannya.

Baru mentas di tim senior Sheffield Wednesday, Bailey yang masih berusia 19 tahun langsung dipincamkan ke Lincoln City.

Musim lalu Cadamarteri tampil 23 kali untuk Owls, mencetak empat gol dalam upaya mereka bertahan di Championship.

Musim ini ia mendapatkan lebih banyak pengalaman dengan dipinjamkan ke Lincoln City di League One. Pemain Timnas Inggris U-20 itu telah mencetak lima gol untuk Imps.

Pendengar tetap podcast Stick To Football pasti tahu bahwa putra Jamie Carragher, James, bermain untuk Wigan Athletic.

Carragher senior sering mengatakan bahwa ia tidak ingin terlalu memaksakan jalan putranya di dunia sepak bola.

"Saya pikir dia tidak ingin terlalu terlibat dan merasa seperti memberi tahu saya apa yang harus dilakukan dan hal-hal seperti itu," kata James tentang menjalani hidup sesuai dengan nama Carragher.

Setelah dipinjamkan ke Oldham Athletic dan Inverness Caledonian Thistle, musim ini Carragher, bek tengah seperti ayahnya, telah masuk ke tim utama League One Latics.

Dia telah tampil 22 kali di divisi ketiga dan memulai kekalahan putaran keempat Piala FA mereka dari Fulham.

Liam Delap tampil gemilang di Ipswich Town musim ini. Namun, dia bukan satu-satunya pesepak bola profesional keturunan ikon lemparan jauh Rory.

Adik Liam, Finn, bermain di klub League One, Burton Albion. Usianya baru 19 tahun, tetapi ia sudah memiliki pengalaman serius di liga-liga papan bawah, setelah mewakili Ilkeston Town, Mickleover, dan Woking.

Bek tersebut kini menjalani masa pinjaman non-liga keempatnya di luar Brewers, bermain untuk Buxton FC di National League North.

Koumas muda, putra mantan pemain andalan Wales, Jason, mencetak gol dalam satu-satunya penampilannya sejauh ini untuk Liverpool, gol pembuka dalam kemenangan 3-0 di Piala FA atas Southampton.

Musim ini merupakan musim pertama Koumas merasakan pengalaman bermain reguler di tim utama senior, setelah tampil 35 kali (25 kali sebagai starter) di Championship untuk tim yang berjuang menghindari degradasi Stoke City.

Putra dari pahlawan Stoke era Barclays Mamady Sidibe, Sol telah menimba ilmu di akademi Potters tetapi ia belum menemukan banyak kesempatan bermain seperti pemain pinjaman Liverpool Koumas.

Gelandang ini masih punya banyak waktu untuk berkembang. Ia melakukan debutnya di usia 16 tahun musim lalu dan tetap berada di pinggiran tim utama Mark Robins, setelah hanya tampil tiga kali sebagai starter Championship untuk tim yang sedang berjuang sejauh ini pada musim 2024-25.

Cedera patah tulang punggung yang parah tampaknya akan membuat remaja tersebut, yang menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan klub masa kecilnya musim panas lalu, tidak beraksi hingga musim depan.

Putra Ronaldinho, Joao Mendes belum bermain semenit pun di Championship setelah menandatangani kontrak dua tahun dengan Burnley musim panas lalu.

Namun, dia adalah bagian dari skuad 25 pemain Scott Parker di Championship.

"Saya ingin menjadi Joao, terlepas dari apa pun," katanya kepada ESPN Brasil.

"Saya tidak pernah mencoba menjadi ayah saya, saya tidak pernah ingin menjadi ayah saya. Jadi, untuk sedikit menjauh dari tempat ia bermain dan apa yang dekat, saya pikir itu adalah awal yang baik dan langkah yang baik bagi saya."

Sumber: Planetfootball