Sukses


    Cabor Baru di Asian Games 2018: Sambo

    Jakarta - Nama Sambo belum terlalu familier. Wajar, olahraga ini baru mulai digemari pada tahun 1940-an di Rusia.

    Sambo sendiri merupakan singkatan dari Samozashchita Bez Oruzhia yang berarti pertahanan diri tanpa senjata. Olahraga ini menggabungkan gulat dan judo dengan tujuan mematahkan pertahanan lawan.

    Dalam kompetisi, sambo membolehkan semua jenis kuncian, termasuk menggunakan kaki. Olahraga Sambo hingga sekarang masih digunakan oleh tentara Rusia untuk membela diri.

    Sambo punya lima jenis berbeda yakni Combat Sambo, Freestyle Sambo, Bela Diri Sambo, Sambo Khusus, dan tentu saja Olahraga Sambo. Kelimanya punya ciri khas khusus meski punya dasar yang sama.

    Di Indonesia, Sambo mulai dikenal tahun 2007. Bahkan Sambo sudah punya induk organisasi yakni PB Persambi.

     

    Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

    2 dari 2 halaman

    Buru Emas

    Untuk Asian Games 2018, Indonesia menurunkan delapan atletnya di cabang ini. Medali emas menjadi target kontingen Indonesia.

    Bukan tanpa alasan PB Persambi mengusung target emas. Pasalnya, salah satu atlet yakni Marx Xaverius yang meraih perunggu di Kejuaraan Dunia untuk kelas 62 kg.

    Untuk mewujudkan target emas, seluruh atlet dikirim ke dua negara yakni Korea Selatan dan Rusia untuk menjalani pemusatan latihan. Di sana mereka akan beruji tanding dengan atlet setempat.

    Di Asian Games Sambo akan memainkan empat nomor yakni 62 kg putra, 74 kg putra, 56 kg putri, dan 64 kg putri. Indonesia menurunkan masing-masing dua atlet di semua nomor tersebut.

     

    Sumber: Liputan6.com

    Sepak Bola Indonesia

    Video Populer

    Foto Populer