Bola.com, Jakarta - Dewan Olimpiade Asia (OCA) menyetujui usulan panitia penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) terkait pengundian ulang grup cabang olahraga sepak bola.
Dalam suratnya kepada Inasgoc, OCA menyetujui undian ulang sepak bola hanya untuk memasukkan kontingen Palestina dan Uni Emirat Arab ke grup yang sudah ada.
Polemik pengundian ulang sepak bola Asian Games 2018 akhirnya menemui titik cerah. Setelah sebelumnya Palestina dan Uni Emirat Arab melakukan protes terhadap hasil pengundian yang tidak menyertakan mereka dan OCA pun meminta adanya pengundian ulang. Akhirnya drawing ulang akan dilakukan dengan hanya mengundi kedua negara tersebut untuk masuk ke dalam grup yang sudah ada.
Advertisement
Baca Juga
Hal tersebut tertulis dalam surat OCA kepada INASGOC tertanggal 24 Juli 2018. Direktur Jenderal OCA, Husain Al Mussalam, menyetujui usulan dari INASGOC terkait skema pengundian ulang grup sepak bola Asian Games 2018 itu.
"OCA menyetujui usulan INASGOC untuk menggelar undian sepak bola bagi kontingen Palestina dan Uni Emirat Arab ke dalam grup-grup yang sudah ada," isi surat Husain Al Mussalam kepada Erick Thohir.
Selain itu dalam surat tersebut juga disebutkan OCA akan melakukan koordinasi dengan AFC selaku badan yang memimpin sepak bola Asia untuk memastikan pengundian ulang digelar pada Rabu (25/7/2018). Rencananya pengundian tersebut akan dilakukan di Kuala Lumpur.
Dengan skema pengundian ulang itu, akan membuat perubahan jumlah peserta sepak bola putra di Asian Games 2018 setelah sebelumnya hanya 24 kontestan yang dibagi ke dalam enam grup. Kini kedua kontestan terakhir itu akan masuk ke dalam grup yang sudah ada, artinya akan ada dua dari enam grup yang memiliki lima peserta.