Bola.com, Jakarta - Gregoria Mariska Tunjung mengungkapkan dua kunci kemenangannya atas wakil Jepang, Akane Yamaguchi, dalam bulutangkis beregu putri Asian Games 2018, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (21/8/2018).
Indonesia mendapatkan perlawanan sengit ketika bersua Jepang. Gregoria memastikan kemenangan dengan susah payah karena harus menjalani tiga gim.
Baca Juga
Kekasih Kabarkan Hokky Caraka Dilarikan ke IGD Setelah Bela Timnas Indonesia Vs Filipina: Pipi Luka Dalam, Dijahit, Demam, Menggigil
Efek Nataru, Timnas Vietnam Harus Dibagi Dua Kloter setelah Menjalani Leg Pertama Semifinal Piala AFF 2024
10 Wonderkid Pilihan Lionel Messi dan Nasibnya Sekarang: Ada Timo Werner dan Pinjaman Abadi
Advertisement
Gregoria tampil apik pada gim pertama dan meraih kemenangan 21-16. Namun, Akane Yamaguchi yang berperingkat kedua dunia ini tidak menyerah dan membuat wakil Indonesia tertunduk dengan skor 21-9 dalam gim kedua.
Akan tetapi, situasi itu tidak membuat Gregoria putus asa. Meski sempat kewalahan pada awal gim ketiga, perempuan asal Wonogiri tersebut memastikan kemenangan dengan skor 21-18.
Gregoria mengaku berusaha tampil tanpa beban ketika menghadapi Jepang. Situasi itu lantas menjadi salah satu kunci keberhasilannya meraih kemenangan.
"Bersyukur bisa main lepas. Tidak ada target haris menang itungan. Lawan juga pengalaman di atas saya. Namun, secara personal saya punya target ingin mengalahkan dia," kata Gregoria setelah pertandingan.
Gregoria mengaku kunci kemenangannya yang kedua adalah bisa menebak pergerakan Akane. Situasi membuat Gregoria dapat mengantisipasi sang lawan.
"Dari awal dia ingin menekan saya terus. Sejak set ketiga, permainan dia sudah mulai terbaca. Saya akui pada awal-awal set ketiga terlalu santai. Akane tidak terlalu berani bermain dekat," ujar Gregoria.