Bola.com, Jakarta - Cabor sepak bola Asian Games 2018 memasuki babak 16 besar. Delapan pertandingan akan berlangsung pada Kamis (23/8) dan Jumat (24/8). Timnas Indonesia U-23 menjadi salah satu tim yang lolos ke babak ini.
Pada babak gugur ini, Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Uni Emirat Arab (UEA). Pertandingan antara juara Grup A melawan peringkat ketiga Grup E ini rencananya bakal digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Jumat (24/8).
Baca Juga
Sumardji Sebut Shin Tae-yong Baru Bisa Jadi Sasaran Tembak Jika Timnas Indonesia Melempem di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Manajer Timnas Indonesia Tanggapi Tagar Shin Tae-yong Out Gara-gara Piala AFF 2024: Salah Alamat dan Salah Sasaran!
Jelang Leg Pertama Semifinal Piala AFF 2024: Vietnam Kecewa Cuma Dapat Jatah 300 Tiket dari Singapura
Advertisement
Baru selesai bermain pada laga terakhir babak penyisihan Grup A melawan Hong Kong di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Senin (20/8) malam, Rabu (22/8) besok, Hansamu Yama dkk sudah akan melahap menu latihan. Persiapan detail akan dilakukan pasukan Luis Milla Aspas, termasuk potensi adu penalti dalam laga melawan UEA.
Terkait hal tersebut, kiper kedua Timnas Indonesia U-23, Awan Setho Raharjo mengatakan, bila kemungkinan besar tim pelatih akan kembali mengasah akurasi tembakan penalti untuk pemain. Selain itu juga antisipasi penalti buat kiper.
"Waktu TC di Bali sudah sering latihan adu penalti. Mungkin besok latihan porsi latihan adu penalti diadakan lagi," ujar Awan Setho, ketika dihubungi KLY Sports, Selasa (21/8).
Meski statusnya hanya kiper kedua, penjaga gawang berusia 21 tahun ini mengaku terlibat aktif dalam latihan adu penalti. Semua pemain dan kiper melakukan simulasi seperti halnya pertandingan yang nyata.
"Saya pribadi selalu siap bisa diberi kesempatan bermain. Tapi untuk sekarang saya akan terus memberi dukungan buat Andritany (kiper utama Timnas Indonesia U-23) di bawah mistar," imbuh Awan Setho.
Sumber: Bola.net