Jakarta - Lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan, masih menanti momen besar setelah meraih medali emas di cabang olahraga angkat besi Asian Games 2018. Atlet berusia 29 tahun itu tengah menanti kehadiran anak kedua.
Eko Yuli sendiri mampu memenuhi target yang diberikan pemerintah untuk cabor angkat besi kelas 62 kg putra Asian Games 2018. Bertanding di JIExpo, Selasa (21/8/2018), Eko Yuli sukses mempersembahkan medali emas untuk Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Ia pun tercatat sebagai lifter pertama yang menyumbang medali emas di ajang Asian Games. Berkat kesukesannya itu, bonus Rp 1,5 miliar yang dijanjikan pemerintah untuk para peraih medali emas Asian Games 2018 pun sudah menantinya.
Kebahagiaan Eko Yuli tak hanya sampai disitu. Saat ini, ia juga tengah menantikan anak kedua yang tengah di dalam kandungan istrinya, Masitah. Kemungkinan anak keduanya akan dilahirkan dalam dua sampai tiga hari ke depan.
"Dari dokter sendiri antara tanggal 21 sampai 27. Yang kita khawatirkan itu bisa maju bisa mundur. Kontraksi, terus sempat hilang lagi. Dua sampai tiga hari lagi," kata Eko Yuli saat dijumpai pada Rabu (22/8/2018).
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Irawan
Sebelumnya, pernikahnya dengan Masitah sudah menghasilkan satu putri bernama Naicilla Salsabila Irawan. Ia pun akan kembali menempatkan Irawan untuk anak keduanya yang dilaporkan berkelamin laki-laki.
"Kalau untuk nama, tanya Cilla. Saya cuma pesan nama belakang saja, Irawan. Nama pertama dan kedua istri yang menentukan. Kalau Irawan-nya wajib, jangan dihilangkan," jelas Eko Yuli.
Sebagai lifter andalan Indonesia, otomatis keseharian Eko Yuli diisi dengan berbagai macam latihan dan mengikuti kejuaraan. Meski begitu, diakui Eko Yuli, istrinya tak pernah mengeluh karena tahu betul bagaimana kesibukkan seorang atlet.
Advertisement
Kejuaraan Dunia
"Minimal kita masih komunikasi lah. Dia kan mantan atlet angka besi juga. Selama kita berkeluarga, saya kan pernah Olimpiade, SEA Games. Sepulang dari kejuaraan, saya kan pasti sibuk seperti ini (wawancara)," ungkap Eko Yuli.
Setelah merebut emas Asian Games 2018, Eko Yuli memiliki waktu untuk menikmati kebersamaan dengan keluarganya sambil menunggu kelahiran anak kedua. Tapi, ia sudah harus kembali mempersiapkan diri untuk mengikuti Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2018 yang bergulir pada 1-10 November di Turkmenistan.
Saksikan juga video menarik di bawah ini: