Jakarta Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (Inapgoc) memastikan ada 512 nomor pertandingan dari 18 cabang olahraga yang akan digelar di pesta olahraga difabel se-Asia itu. Keputusan ini berdasarkan hasil klasifikasi atlet yang telah berjalan sejak awal pekan lalu.
"Jumlah atlet yang akan ikut Asian Para Games dari 43 negara adalah 2.762 atlet. Mereka akan mengikuti 512 nomor pertandingan selain 16 nomor pertandingan tanpa medali pada cabang Para-atletik dan para-renang," kata Direktur Sport Inapgoc, Fanny Irawan dikutip dari Antara, Sabtu (6/10/2018).
Advertisement
Baca Juga
Fanny mengatakan pertandingan yang dapat digelar oleh Inapgoc minimal terdiri dari empat atlet dari dua negara peserta. "Jika syarat minimal itu tidak dipenuhi, pertandingan itu akan berlangsung tanpa perolehan medali," ujarnya.
Penyelenggaraan multievent para games berbeda dengan olahraga non-disabilitas. Menurut Fanny, adalah tahapan klasifikasi yang dapat memengaruhi jumlah peserta dalam setiap nomor pertandingan.
"Proses klasifikasi yang berlangsung dalam Asian Para Games merupakan klasifikasi yang sebenarnya dan memenuhi persyaratan internasional," kata Fanny.
Lebih jauh, Fanny menjelaskan persaingan dalam Asian Para Games 2018 di Jakarta akan sangat kompetitif menyusul sekitar 27 persen total atlet peraih medali Paralimpiade Rio 2016 akan turun dalam Asian Para Games 2018.
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ikut Aturan
Sementara itu, Direktur Klasifikasi Christofer Muliadi mengatakan proses klasifikasi kecacatan setiap atlet peserta Asian Para Games telah mengikuti aturan federasi olahraga paragames internasional.
"Dalam perjalanan kecacatan seseorang, perkembangan kondisi lebih baik atau lebih buruk bisa terjadi. Kami hanya memproses klasifikasi bagi atlet-atlet yang baru ikut kejuaraan internasional atau belum punya sanction," ujar Christofer.
Inapgoc, menurut Christofer telah melakukan klasifikasi kepada 886 atlet yang belum pernah mengikuti kejuaraan internasional ataupun sanction tidak berlaku lagi pada 2018. Pihaknya saat ini telah melibatkan 91 ahli dalam proses klasifikasi yang terdiri dari negara Indonesia, Asia, Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Afrika.
Hari ini atau jelang pembukaan Asian Para Games 2018, malam nanti. Ada tiga cabang olahraga akan memulai pertandingan yakni bulu tangkis, para tenis meja, dan basket kursi roda.
(David Permana/Liputan6.com)
Advertisement