Gulingkan Blatter, FA Bakal Berikan Suara ke Pangeran Ali

Bola.com, Zurich - Presiden FA, Greg Dykes, meminta Sepp Blatter mundur dari kursi Presiden FIFA. Hal itu tak lepas dari tertangkapnya beberapa petinggi organisasi sepak bola dunia tersebut akibat kasus korupsi.

Tujuh orang anggota FIFA ditangkap di Hotel Baur au Lac, Zurich pada Rabu (27/5). Mereka dibekuk oleh Kepolisian Swiss terkait korupsi, penyelewengan pajak, penyalahgunaan kekuasaan, hingga pengaturan bidding tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022.

Nantinya, ketujuh orang tersebut akan diekstradisi ke Amerika Serikat untuk menjalani persidangan. AS adalah negara yang memungkinkan untuk menggelar penyelidikan dan persidangan soal pelanggaran olah raga yang dilakukan orang asing, khususnya yang dilakukan di wilayah negeri Paman Sam.

Akibatnya, FA ingin memberikan suaranya kepada Pangeran Ali Bin Al Hussein saat kongres FIFA yang bakal berlangsung pada 29 Mei. Langkah tersebut diambil agar Blater tak lagi jadi Presiden FIFA.

"Perkembangan yang sangat serius bagi kepemimpinan FIFA saat ini. Sebagai salah satu asosiasi yang mempunyai hak suara, tidak akan mengejutkan bila FA memberikan suaranya untuk Pangeran Ali saat pemilihan Presiden FIFA," ucap Dykes dikutip dari Mirror.

"Namun, harus ada pertanyaan apakah pemilihan harus berlangsung dalam situasi seperti ini. Ada beberapa hal yang berubah dan saya harus membicarakan ini dengan rekan-rekan kami di UEFA," tambahnya.

Baca Juga:

Sebut FIFA Akan Bunuh Sepak Bola, UEFA Minta Kongres FIFA Ditunda

Kutukan Maradona Soal Kasus Korupsi FIFA

Reaksi UEFA atas Kasus Korupsi FIFA