Bola.com, Conception - Sandro Ricci, wasit yang memimpin perempat final Copa America 2015 Cile versus Uruguay, Kamis (26/6), membantah dibebastugaskan dari Copa America 2015 menyusul keputusan kontroversialnya di laga itu.
Ricci disoroti karena kinerjanya saat memimpin pertandingan dianggap tak jeli. Kartu merah yang dilayangkan untuk Edinson Cavani, yang menampar Gonzalo Jala setelah dicolek pantatnya, dijadikan salah satu bukti ketidakjelian itu. Pihak Uruguay menganggap Cavani, yang jadi korban aksi tak sportif Jara, tak semestinya mendapat kartu merah.
Advertisement
Wasit asal Brasil itu pun jadi bulan-bulanan kubu Le Celeste dan juga media massa di Uruguay. Media terbitan Uruguay, El Pais, bahkan sempat mengabarkan Ricci dibebastugaskan dari Copa America 2015 akibat kepemimpinannya yang buruk.
Namun, untuk pertama kalinya wasit asal Brasil itu buka suara. Kepada Globoesporte, Ricci mengungkapkan Komite Wasit CONMEBOL menilai baik kinerjanya dalam pertandingan itu. Ia juga membantah didepak dari tugasnya di Copa America 2015.
"Saya bertindak dari apa yang saya lihat. Dan yang saya lihat, ada tindakan pemain profesional yang melewati batas. Ada beberapa perilaku yang tak bisa ditoleransi dalam olah raga. Berdasarkan evaluasi Komite Wasit, apa yang saya putuskan sudah tepat dan performa saya dinilai bagus," ujarnya, mengacu pada tamparan yang dilakukan Cavani.
Di sisi lain, Ricci mengakui tidak melihat tindakan nakal Jara ke Cavani. Ia juga menyebut mendapat peringatan karena semestinya bisa mencegah terjadinya kericuhan kecil pada pertandingan itu. Meski begitu, Ricci menegaskan secara keseluruhan kinerjanya dianggap baik.
Salah satu anggota Komite Wasit CONMEBOL asal Brasil, Wilson Luiz Seneme, menambahkan bila Ricci tetap punya peluang memimpin partai semifinal maupun final Copa America 2015 setelah Brasil tersingkir menyusul kekalahan dari Paraguay, Minggu (28/6) pagi WIB.
"Anggota termasuk presiden Komite Wasit mencapai keputusan untuk tidak menghukum Ricci, karena pada kenyataannya ia tidak melakukan hal yang berdampak merugikan pertandingan. Kami mengajukan banyak pertanyaan padanya terkait pertandingan itu dan menyimpulkan keputusannya sudah tepat," ungkap Seneme, yang juga instruktur wasit FIFA itu.
Baca Juga :
Sentuhan "Nakal" Jara ke Pemain Uruguay Bukan yang Pertama
Bungkam Uruguay 1-0, Cile Melaju ke Semifinal Copa America 2015