Selain Darmian, Ini 5 Bek Italia yang Pernah Main Juga di Inggris

Bola.com, Jakarta Pemain belakang asal Italia Matteo Darmian mengucapkan salam perpisahan kepada Torino dan suporter melalui situs resmi klub. Menurut Sky Sport, Darmian akan bergabung dengan Manchester United, pada bursa transfer musim panas ini. Namun sebelum dia, ada lima difensore yang pernah menjajal kemampuannya di Premier League, siapa saja? Simak daftar yang disusun Bola.com.

1. Christian Panucci

Meski pada awalnya Panucci sempat menyebut kalau Premier League merupakan kompetisi yang penting tapi dia hanya bertahan enam bulan bersama Chelsea. Bersama banyak pemain baru macam Jimmy Floyd Hasselbaink, Mario Stanic, Eidur Gudjohnsen, Sebastian Kneissel dan Carlo Cudicini, Panucci hanya bisa mempersembahkan Charity Shield untuk The Blues.

2. Marco Materazzi

 Sulit untuk mengendalikan amarahnya, di musim 1996-1997 pria berjuluk Matrix itu dikirim untuk membela Carpi yang bermain di Serie C. Musim depannya, dia kembali dipinjamkan. Bersama Everton, emosi meledak-ledaknya juga belum bisa terobati lantaran ia mendapat kartu merah tiga kali dalam 27 penampilannya untuk The Toffes. Kembali ke Perugia, pria berusia 41 tahun itu kemudian dijual ke Internazionale. Di Giuseppe Meazza, dia menjadi salah satu bek tertangguh yang pernah dipunya Italia.

3. Matteo Ferrari

 Sebelum duet Leonardo Bonucci-Andrea Ranocchia di Bari memukau publik Italia, pernah ada duo Matteo Ferrrari-Daniele Bonera yang membela Parma. Keduanya sempat dipandang sebagai lini pertahanan masa depan Gli Azzurri. Namun Bonera keburu hengkang ke Milan dan performanya menurun drastis. Sempat hengkang ke Roma, dia kemudian dipinjamkan ke Everton.

Di Goodison Park dia sempat tampil bagus. Namun Ferrari harus gigit jari ketika membawa timnya menang 1-0 atas Arsenal, pemain yang terakhir kali membawa Montreal Impact itu cedera hamstring.

4. Davide Santon 

Davide Santon merupakan bek Italia yang paling lama menghabiskan karier di Premier League. Mantan penggawa Cesena itu empat tahun membela Newcastle di mana ia tampil dalam 82 pertandingan dan mencetak satu gol. Di pertengahan musim 2012-2013, Santon bahkan merupakan satu-satunya pemain yang tampil di 18 pertandingan liga tanpa absen sekali pun. Kendati demikian, di musim akhirnya nama Santon seolah hilang dari tim utama dan akhirnya dipinjamkan ke mantan klubnya, Internazionale. La Beneamata bak mendapat durian runtuh karena Newcastle tak memperpanjang kontrak Santon pada musim panas 2014-2015.

5. Andrea Dossena

Pada tanggal 4 Juli 2008, Liverpool menegaskan penandatanganan Andrea Dossena dengan durasi kontrak empat tahun namun biaya transfer tidak diungkapkan kepada publik. Secara terbuka dia mengakui kesulitan beradaptasi dengan kecepatan permainan Premier League. Namun mantan penggawa Torino itu beruntung karena Fabio Aurelio kerap kali cedera. Tapi rivalnya itu perlahan mulai kembali dan posisi Dossena kembali tergusur sehingga hanya bermain 18 kali. Pasca kembali ke Italia untuk membela Napoli kemudian Palermo, dia diboyong Sunderland. Kembali, dia gagal menunjukkan performa impresifnya.