Sukses


Prediksi Fiorentina vs Barcelona: Sousa Ditekan Luar Dalam

Oleh: Binder Singh
Penulis adalah pengamat dan komentator sepak bola Indosiar

Jakarta, Bola.com - Penampilan Barcelona di International Champions Cup tahun 2015 ini belum mencerminkan kualitas atau ketanguhan mereka sebagai sebuah tim yang memenangi tiga gelar penting musim lalu. Dari segi permainan pun Barca belum menebar teror serius di lini pertahanan lawan. Sebaliknya, mereka selalu kemasukan gol pada tiga pertandingan yang sudah mereka lakoni. Absennya Javier Mascherano dan Dani Alves di lini pertahanan jelas mengurangi "daya tahan" dalam mengadang pemain dari tim lawan untuk mencetak gol.

Sebenarnya masalah atau titik lemah Barca pada ICC 2015 ini tidak hanya di lini pertahanan, tetapi juga di lini depan yang minus Lionel Messi serta Neymar. Seperti kita ketahui, dua pemain bintang inilah yang mendampingi Luis Suarez sebagai tridente striker di lini depan Barca sehingga trio berjuluk "TRIO MSN" ini berhasil mencetak total 122 Goal musim lalu.

Absennya para pemain inti Barcelona jelas mempengaruhi performa tim sehingga hanya bisa bermain dominan melawan klub asal Amerika Serikat yakni Los Angeles Galaxy. Barcelona kemudian bermain di bawah standar saat berduel dengan dua Klub tangguh Inggris, Manchester United dan Chelsea. Kekurangan pemain inti memang sudah diantisipasi oleh Luis Enrique dengan menurunkan beberapa pemain muda dan pelapis di starting line up namun hal tersebut malah memunculkan masalah lain, yaitu menurunnya level kerja sama yang dan terjadinya kesalahpahaman antar-pemain dalam menutup ruang bagi lawan saat diserang.

Barcelona masih memiliki sisa satu pertandingan di ICC 2015, yaitu melawan Fiorentina, di Florence, pada Senin (3/8/2015) dini hari WIB.  Fiorentina adalah tim kuda hitam, yang mengakhiri Serie-A musim lalu di peringkat keempat dan melaju hingga semifinal kompetisi Liga Europa musim lalu. Ini adalah pencapaian impresif bagi sebuah Klub yang memiliki anggaran terbatas dalam pembelian pemain dan selalu berada dalam bayangan klub klub besar Italia, namun arsitek sukses dari Fiorentina musim lalu, Vincenzo Montella sudah dipecat pada bulan Juni 2015 lalu dan telah ditunjuk Paulo Sousa sebagai penggantinya.

Sebagai pemain, Paulo Sousa memang sukses bersama Klub Italia lainnya yakni Juventus dan juga bersama klub Jerman Dortmund, tetapi sebagai pelatih, kemampuannya masih dipertanyakan. Apalagi, sepanjang karier kepelatihannya, ia tidak bertahan lama di sebuah klub, dalam kurun waktu tujuh musim, Sousa menangani tujuh klub berbeda mulai dari klub Inggris, Israel, hingga Swiss.

Di ajang ICC 2015, performa Fiorentina tidak terlalu buruk. Setelah kalah telak dari PSG yang memang tampil perkasa di turnamen ICC 2015, Fiorentina menang saat melawan Benfica lewat adu penalti setelah bermain imbang 0-0 di waktu reguler 90 menit. Namun, ini tampaknya bukan hasil akhir yang di incar oleh Sousa karena pada dua pertandingan tersebut ia melakukan rotasi pemain dan menggunakan dua formasi berbeda. Ketika melawan PSG, Fiorentina menggunakan formasi 5-4-1, tetapi saat berduel melawan Benfica, Fiorentina menerapkan formasi 3-5-2. Perubahan formasi ini jelas mengisyaratkan bahwa Sousa masih bingung menentukan komposisi pemain dalam strateginya.

Bermain melawan kub terbaik di Eropa saat ini di Firenze juga akan menambah beban bagi Sousa yang perlu membuktikan kepada Tifosi Fiore bahwa dirinya pantas menggantikan Vincenzo Montella yang sukses menangani Fiorentina dalam tiga musim terakhir.. Apalagi Tifosi Ultras Fiore tidak memberi penyambutan yang baik kepada Sousa saat mendarat di Firenze karena ia adalah mantan pemain Juventus yang notabene merupakan rival abadi Fiorentina.

Bicara soal peluang menang, Sousa tampaknya akan kesulitan memperbaiki citranya di depan pendukung Fiorentina dengan memenangi laga big match pertama di Stadion Artemio Franchi. Selain karena adanya tekanan dari suporter sendiri, juga karena strategi menyerang yang biasa diterapkan Luis Enrique.  

Baca juga:

AC Milan Tampil Oke di ICC 2015, Mihajlovic Puas

Kiper Jadi Penentu Kemenangan Real Madrid Atas AC Milan

Carrick: ICC 2015 Selesai, Saatnya MU Bungkam Tottenham Hotspur

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer