Bola.com, Palermo - Pelatih Inter Milan, Roberto Mancini, angkat bicara soal menurunnya performa Mauro Icardi. Menurut Mancini, perubahan strategi yang dia terapkan menyebabkan Icardi gagal menunjukkan ketajamannya dalam beberapa pertandingan terakhir.
Icardi yang memiliki label penyerang terbaik di Serie A justru tampak kesulitan untuk mencetak gol dalam tiga laga terakhir bersama Inter Milan. Penyerang berusia 22 tahun itu terakhir kali mencetak gol untuk I Nerazzurri adalah ketika dikalahkan Fiorentina 1-4 pada 28 September 2015.
Baca Juga
Advertisement
Menanggapi kondisi Icardi, Mancini mengatakan dengan tenang kalau ini hanya siklus bagi para penyerang. Mancio menilai ada saatnya seorang striker kesulitan mencetak gol dan ada pula seorang striker tidak bisa berhenti mencetak gol.
"Ini periode yang selalu terjadi kepada semua striker pada tahap tertentu. Terpenting adalah Icardi harus tetap tenang dan mengambil bagian dalam pergerakan tim," kata Mancini seperti dikutip dari Football Italia.
Mancini menambahkan kedatangan Stevan Jovetic saat bursa transfer awal musim ini sedikit berpengaruh pada ketajaman Icardi. Hal itu bisa terjadi lantaran dia selalu memasang Icardi berduet dengan Jovetic di lini depan Inter.
"Saya tidak tahu apakah ini masalah servis, tapi dia baru bermain disamping Jovetic dalam tujuh pertandingan jadi mereka membutuhkan waktu untuk klop," ungkap mantan manajer Manchester City ini.
"Kami harus meningkatkan beberapa aspek dan kami memainkan dia sebagai winger malam ini dan berhasil membuat beberapa peluang untuk mencetak gol. Kami harus tetap tenang karena kami punya pemain yang bagus," Mancini mengakhiri pembicaraan.
Inter Milan ditahan imbang 1-1 melawan Palermo di Stadion Renzo Barberra, Minggu (25/10/2015) malam WIB. Hasil ini membuat Inter berada di posisi kedua klasemen sementara Serie A dengan 18 poin.
Sumber: Football Italia
Baca juga:
Mauro Icardi Kenang Gol ke Gawang Juventus
Stankovic: Jika Kalah dari Inter, Juventus Takkan Raih Scudetto