Bola.com, Berlin - Aksi teror Paris membuat gelandang tim nasional Jerman, Bastian Schweinsteiger, kehilangan kata-kata. Schweinsteiger menyerukan pesan persatuan untuk seluruh dunia pascateror tersebut.
Lebih dari 100 orang lebih tewas dalam aksi teror berupa penembakan dan peledakan bom bunuh diri yang terjadi di Paris, Prancis, Sabtu (14/11/2015) dini hari WIB. Tercatat, enam lokasi di Paris menjadi target pelaku aksi teror tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Peristiwa mengerikan itu terjadi bersamaan dengan laga persahabatan antara tim nasional Prancis melawan Jerman di Stade de France. Bahkan, bom sempat meledak di area dekat stadion kebanggaan publik Prancis itu.
"Saya masih tidak bisa berkata-kata tentang apa yang terjadi pada hari Jumat. Ucapan belasungkawa yang tulus saya untuk semua orang yang menjadi korban dari tragedi yang mengerikan ini," kata Schweinsteiger di akun Twitter-nya.
Sehari sebelum kejadian itu, aksi teror juga terjadi di Beirut, Libanon. Serangan bom yang terjadi menewaskan 44 orang dan sedikitnya 239 orang mengalami luka-luka.
"Doa saya juga mengiringi semua orang yang kehilangan nyawa mereka sehari sebelumnya di Beirut. Tak peduli di mana pun Anda berada dan agama apa yang Anda yakini, kita semua bersatu," ujar pemain yang berkarier di Manchester United itu.
Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) sebelumnya memastikan laga persahabatan melawan Inggris tetap akan dilaksanakan, Rabu (18/11/2015) dini hari WIB. UEFA pun sudah menginstruksikan agar para pemain menggunakan ban hitam sebagai bentuk rasa duka cita atas aksi teror yang terjadi.
Sumber: Twitter, The Mirror