Sukses


Major, Penyelamat dan Maskot Pertama Manchester United

Bola.com, Manchester - Perjalanan klub tersukses di Inggris, Manchester United, dimulai ketika pekerja-pekerja Perusahaan Kereta Api Lancashire and Yorkshire meminta perusahaan itu mengizinkan dan mendukung mereka membentuk klub sepak bola, pada 1878.

Izin diberikan dan lahirlah Newton Heath LYR (Lancashire & Yorkshire Railway). Sebuah lapangan di North Road dipilih menjadi markas mereka.

Awalnya, mereka bermain melawan tim yang terdiri dari pekerja-pekerja Kereta Api Lancashire and Yorkshire maupun perusahaan lain. Pada 1885, mereka mengikuti turnamen Manchester Cup dan masuk final. Tahun berikutnya, mereka menjuarai turnamen itu.

Meski tak cukup bagus untuk bermain di Football League, Newton Heath dengan cepat melampaui standar turnamen lokal. Pada 1888, mereka mencatatkan rekor tak pernah kalah di kandang dalam sepuluh bulan pertama.

Newton Heath kemudian menjadi satu dari 12 klub yang membentuk liga antarkota pada 1889. Pada tahun pertama itu, mereka finis di urutan kedelapan.

Pada 1892, Newton Heath memisahkan diri dari perusahaan kereta api, dengan menghapus LYR dari nama resmi mereka. Meski tak lagi didanai oleh perusahaan, ikatan dengan perusahaan kereta api tetap kuat karena sebagian besar pemain mereka masih karyawan LYR.

Newton Heath meraih sukses di Liga Antarkota pada 1892. Saat itu, mereka menjadi runner-up dengan rekor hanya kalah tiga kali sepanjang musim itu.

Pada tahun yang sama, Football League memperbesar kompetisi dengan melakukan merger dengan Liga Antarkota. Sebagai konsekuensinya, Football League dibagi menjadi dua divisi. Newton Heath dan Nottingham Forest masuk First Division.

Tahun pertama di Football League tidak begitu menggembirakan. Mereka finis di urutan buncit dan perlu mempertahankan hak mereka di First Division dengan melakoni pertandingan melawan Small Heath. Saat itu, Newton Heath berhasil menang dan dengan begitu bertahan di First Division.

Newton Heath pindah markas ke Bank Street, Clayton, pada 1893.

Pada musim 1893-1894, Newton Heath perlu melakoni laga playoff melawan Liverpool untuk menghindari degradasi. Kali ini, Newton Heath kalah 0-2 dan menjadi tim pertama yang turun ke Second Division.

Newton Heath mengalami krisis keuangan pada awal 1900. Untuk mengatasi masalah itu, Newton Heath menggelar bazar selama empat hari. Salah satu atraksi dalam bazar itu adalah penampilan seekor anjing Saint Bernard bernama major. Anjing ini milik kapten tim, Harry Stafford.

Major rencananya akan berkeliling arena bazar dengan membawa kotak sumbangan di punggung.

Namun, major hilang sebelum selesai menjalankan misinya. Stafford mencarinya ke mana-mana. Setelah mencari selama empat hari, Stafford mendapat informasi bahwa major ada di rumah pengusaha Manchester Breweries, John Henry Davies.

Stafford pun menemui Davies untuk meminta major. Namun, Davies menginginkan major untuk putrinya. Stafford kemudian mengajukan syarat, yaitu Davies bisa memiliki major jika membantu Newton Heath mengatasi masalah finansial.

Davies setuju membantu melunasi utang Newton Heath. Bersama sejumlah pengusaha lain, Davies menyelamatkan Newton Heath dari kebangkrutan dengan memberikan dana sebesar 2.000 poundsterling. Pada 28 April 1902, Newton Heath berganti nama menjadi Manchester United Football Club pada 28 April 1902 dan Davies menjadi presiden klub. Manchester United menjadikan major maskot mereka hingga 1905-1906.

Sumber: dari Berbagai Sumber

Baca juga:

Rivalitas MU-City: Cerita Bermula dari Hitler dan Perang Dunia

Highbury, Awal Rivalitas Arsenal-Tottenham Hotspur

Jadwal dan Hasil Pertandingan Sepak Bola

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer