Bola.com, Jakarta - Serie A sudah memasuki pekan ke-15 dan dari sekian banyak pertandingan banyak bakat-bakat baru yang bermunculan. Bola.com memilih lima pemain muda dengan bakat potensial yang bakal menjadi bintang besar di masa depan.
1. Leandro Paredes (Empoli)
Pemain Argentina ini tampil untuk Empoli dalam 12 pertandingan sejak pindah dari AS Roma. Salah satu momen terbaik pria Argentina ini datang saat timnya menang 2-1 atas Udinese, di mana dia mencetak satu gol.
Advertisement
Baca Juga
Bisa bermain di berbagai posisi di sektor tengah, Paredes juga bisa berperan sebagai gelandang bertahan. Kiprahnya di posisi baru ini cukup bagus saat Empoli berhadapan dengan Fiorentina, Lazio, dan Hellas Verona. Dalam tiga laga tersebut, timnya hanya kebobolan dua gol dan itu berasal dari satu pertandingan kontra Fiorentina, akhir November 2015.
2. Keita Balde Diao (Lazio)
Musim ini menjadi musim yang kurang meyakinkan untuknya. Dia memang 11 kali tampil di Serie A, tetapi hanya lima kali turun sebagai starter. Namun dia mulai mendapatkan titik terang saat Miroslav Klose dan Filip Djordjevic cedera.
Diao dipercaya Stefano Pioli untuk bermain sejak menit awal dalam laga melawan Bayer Leverkusen pada leg pertama playoff Liga Champions, Agustus lalu. Meski Diao mencetak satu gol di Stadio Olimpico, Biancoceleste tetap terdepak dengan agregat 1-3. Sejauh ini dia telah mencetak satu gol dan mengemas empat assist untuk Lazio.
3. Federico Bernardeschi (Fiorentina)
Bernardeschi sebenarnya sudah menjalani debut ketika Vincenzo Montella masih didapuk sebagai manajer Fiorentina. Namun kariernya melesat saat tim dibesut Paulo Sousa.
Mewarisi nomor punggung 10, pria Italia ini membayarnya lewat sekumpulan penampilan impresif pada sesi pra-musim. Meski secara statistik dia hanya memberikan satu assist dari 12 penampilan, tetapi Bernardeschi figur kunci dalam skema 3-4-2-1 Paulo Sousa.
4. Gianluigi Donnarumma (AC Milan)
Masih belum genap berusia 17 tahun, Donnarumma dipercaya Sinisa Mihajlovic menjadi kiper utama Rossoneri. Dengan ketenangan dan refleknya, Donnarumma menjadi penyelamat Milan dalam beberapa kesempatan.
Salah satu performa terbaiknya adalah ketika Setan Merah takluk 0-1 dari Juventus, Minggu (29/11/2015) lalu. Andai tak tampil bagus, Si Nyonya Tua bakal mencetak lebih banyak gol lagi pada laga tersebut.
5. Marco Benassi (Torino)
Salah satu momen terbaik yang dialaminya adalah ketika mencetak gol ala Marco van Basten di final Piala Eropa 1988. Benassi mencetak gol luar biasanya itu ketika Granata menang 2-1 atas Palermo pada November lalu.
Dia memang baru tampil sekali dari 12 pertandingan Serie A, tetapi performanya bersama pasukan Giampiero Ventura patut diacungi jempol. Torino saat ini ada di posisi sembilan dengan koleksi 22 poin.
Sumber: Gazzetta dello Sport