Bola.com, Swansea - Striker Swansea City, Bafetimbi Gomis, mengaku pernah dimarahi istrinya akibat sering bermain simulasi permainan manajer sepak bola, Football Manager. Gomis terkadang lupa waktu saat memainkan permainan tersebut.
"Istri saya kadang sedikit marah ketika saya terus bermain Football Manager," kata Gomis.
Advertisement
Baca Juga
Namun, menurut Gomis, permainan tersebut telah banyak membantunya dalam kehidupan nyata. Gomis mengaku bermain sebagai manajer di klub yang pada kehidupan nyata dia bela.
Saat memutuskan pindah ke Swansea, Gomis tidak mengenal banyak pemain The Swans. Untuk mengetahui profil calon rekan-rekannya, Gomis mencoba bermain sebagai manajer Swansea pada waktu senggang.
"Saya bermain di Lyon selama lima tahun dan di sana kami sering bermain Football Manager. Setelah itu, saya datang ke Swansea, usai menandatangani kontrak, saya pergi berlibur dan tetap bermain permainan tersebut," ucap Gomis.
"Jika kamu punya versi terbaru, maka setiap pemain pasti ada fotonya. Jadi, saya mulai mempelajari rekan-rekan saya yang baru. Mulai dari nama, klub apa yang dibela sebelum Swansea, posisi di lapangan. Saya juga belajar soal kemampuan mereka, ini membantu proses adaptasi saya," lanjut Gomis.
Gomis pindah dari Lyon ke Swansea pada musim panas 2014. Pemain asal Prancis itu telah mencetak 12 gol dari 48 pertandingan sejak bergabung ke Liberty Stadium.
Sumber: Daily Mail