Bola.com, Basel - Liverpool tumbang dengan skor 1-3 melawan Sevilla pada partai final Liga Europa. Penyerang The Reds, Daniel Sturridge, menyebut timnya kalah karena kurang pengalaman.
Advertisement
Baca Juga
Bertanding di St. Jakob-Park, Basel, Liverpool memimpin lebih dulu melalui gol Daniel Sturridge pada menit ke-35. Namun, Kevin Gamiero berhasil menyamakan kedudukan pada awal babak kedua.
Sevilla berbalik unggul 2-1 pada menit ke-64 melalui aksi Coke. Pemain bernama lengkap Jorge Andujar Moreno itu mencetak gol keduanya pada menit ke-70 dan membawa Sevilla menutup laga dengan keunggulan 3-1.
"Apa yang terjadi di lapangan tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Sebagai tim, kami kurang beruntung. Saya merasa kami bekerja keras pada babak pertama dan kami sedikit tercengang pada awal babak kedua setelah Sevilla mencetak gol balasan," ungkap Sturrdige.
"Mungkin, kami kurang tenang dan kurang pengalaman. Kami tak beruntung. Saya tak ingin mengatakan bahwa kami kurang bekerja keras," ia menambahkan.
UEFA melansir, Liverpool unggul dalam penguasaan bola dengan statistik 54 persen. The Reds memiliki 10 percobaan, di mana empat mengarah ke gawang. Sementara itu, Sevilla memiliki 11 peluang.
"Kami mungkin bermain di bawah level permainan kami yang biasanya. Ini adalah salah satu partai di mana kami bisa belajar dari kesalahan," Daniel Sturridge mengakhiri pembicaraan.
Daniel Sturrdige menjadi pemain Inggris kedua yang mencetak gol di final Liga Europa. Pemain Inggris pertama The Reds yang mencetak gol di final adalah Robbie Fowler pada musim 2001/2002.
Bagi pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, kekalahan ini adalah kekalahan kelima di final sepanjang kariernya sebagai manajer.
Sumber: Liverpool