Sukses


Tak Konsisten, Martial Dikritik Pelatih Timnas Prancis

Bola.com, Paris - Pelatih Tim Nasional Prancis, Didier Deschamps, berbicara soal penurunan performa yang dialami penyerangnya, Anthony Martial. Menurutnya hal tersebut harus menjadi cambukan bagi sang pemain untuk membuktikan konsistensi kualitasnya ke depan.

Musim 2015-2016 merupakan musim yang gemilang bagi penyerang berusia 20 tahun itu. Dibeli dari klub Prancis, AS Monaco senilai 36 juta euro (Rp 778 miliar), ia mampu menjawab keraguan publik akan dirinya saat itu dengan tampil impresif di berbagai kompetisi yang dilakoni MU.

Ia melakoni 63 pertandingan bersama United dan berhasil mengukir 20 gol dan 16 assist. Pada musim perdananya, jebolan akademi Lyon ini berhasil mempersembahkan trofi Piala FA untuk MU.

Meski meraih catatan performa yang cukup baik di pentas klub, tak lantas membuat sang pemain diberi kesempatan lebih unjuk gigi di kancah Internasional. Di Piala Eropa 2016 lalu, Martial bukan menjadi pilihan utama bagi Deschamps yang lebih mengandalkan servis dari Olivier Giroud dan Antoine Griezmann.

Ia hanya mencatat tiga penampilan dan lebih sering menjadi pemain pengganti. Tanpa kehadirannya, tuan rumah Prancis pun akhirnya harus menyerah dari Portugal di final Piala Eropa.

Imbasnya ia gagal menunjukkan performa apiknya di awal musim 2016-2017. Ia kalah bersinar dari para pemain baru direkrut MU, seperti Zlatan Ibrahimovic dan Paul Pogba.

"Anthony Martial memulai musim lebih awal. Dia bermain dalam sebuah sistem yang sedikit berbeda dengan kita (Prancis). Dia harus lebih konsisten, meskipun kualitasnya tak diragukan lagi. Dia dapat membuat perbedaan dalam permainan karena dirinya adalah pemain yang cepat dan kuat yang bisa menghadirkan gol dan assist," kata Deschamps.

 "Dia memiliki kualitas. Saya sudah mengatakan kepadanya bahwa ia harus segera menyadari untuk bekerja lebih keras lagi untuk membuktikan kualitas sesungguhnya," dia menambahkan.

Sumber: Daily Mail

 

Video Populer

Foto Populer