Bola.com, Jakarta - Daftar nama 30 pemain yang masuk dalam kandidat untuk meraih penghargaan Ballon d'Or 2016 telah dirilis. Namun, lima pemain yang memiliki nama besar ini justru terlewatkan.
Advertisement
Baca Juga
France Football mengumumkan bahwa kerja sama mereka dengan FIFA telah berakhir. Jadi, nama penghargaan pemain terbaik dunia itu tak lagi FIFA Ballon d'Or, hanya Ballon d'Or saja.
Dari 30 nama tersebut, akan diambil lima pemain yang akan berkompetisi untuk memerebutkan gelar pemain terbaik dunia. Juara Premier League musim lalu, Liecester City, mengirimkan dua pemainnya. Mereka adalah Riyad Mahrez dan Jamie Vardy.
Meski dalam beberapa bulan terakhir banyak mendapatkan kritik, gelandang baru Manchester United, Paul Pogba, juga masuk dalam kandidat Ballon d'Or. Selain itu, penyerang Zlatan Ibrahimovic juga masuk.
Seperti biasanya, mayoritas kandidat Ballon d'Or oleh para pemain dari Barcelona dan Real Madrid. Los Blancos mengirimkan Gareth Bale, Cristiano Ronaldo, Toni Kroos, Luka Modric, Pepe, dan Sergio Ramos.
Adapun, Barcelona mengirimkan Andres Iniesta, Lionel Messi, Neymar, dan Luis Suarez. Prestasi gemilang kedua klub itu musim lalu menjadi alasannya. Barca meraih gelar La Liga dan Piala Raja Spanyol. Adapun, Madrid meraih trofi Liga Champions.
Berikut lima pemain bernama besar yang tak masuk kandidat Ballon d'Or 2016:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1
1. Gerard Pique
Gerard Pique tampil mengesankan bersama Barcelona musim lalu. Pemain berkebangsaan Spanyol itu mengantar Blaugrana meraih gelar La Liga dan Piala Raja Spanyol.
Total, Pique tampil 46 kali memperkuat Barcelona dan mencetak lima gol. Rinciannya adalah Pique tampil 30 kali pada ajang La Liga, lima kali di ajang Piala Raja Spanyol, tujuh kali di ajang Liga Champions, dan empat kali pada Piala Dunia Antar Klub dan Piala Super Spanyol.
Padahal, Pique masuk ke dalam jajaran 11 pemain terbaik La Liga musim lalu. Dia juga masuk ke dalam tim terbaik Liga Champions musim lalu.
Advertisement
2
2. Sergio Busquets
Pemain Barcelona lainnya yang tak masuk dalam kandidat FIFA Ballon d'Or 2016 adalah gelandang Sergio Busquets. Padahal, pemain asal Spanyol itu merupakan nyawa di lini tengah Barca.
Sama seperti Pique, Busquets juga mengantarkan Raksasa asal Catalunya meraih gelar La Liga dan Piala Raja Spanyol.
Pemain berusia 28 tahun itu tampil 53 kali memperkuat Barcelona musim lalu. Rinciannya adalah dua tampil 35 kali pada ajang La Liga, sembilan kali pada Liga Champions, lima kali di Piala Raja Spanyol, dan dua kali di kompetisi lainnya.
3
3. David Silva
David Silva juga tak masuk dalam kandiat FIFA Ballon d'Or. Padahal, pemain berkebangsaan Spanyol itu merupakan nyawa di lini tengah Manchester City musim lalu.
Tetapi, kegagalan Silva menembus daftar kandidat FIFA Ballon d'Or bisa dipahami mengingat kegagalan City meraih gelar mayor musim lalu. The Citizens hanya mampu meraih gelar Piala Liga Inggris.
David Silva musim lalu 36 kali memperkuat Manchester City dan mencetak empat gol. Rinciannya adalah 24 kali di La Liga, empat kali di Piala Liga Inggris, dan delapan kali di Liga Champions.
Advertisement
4
4. Marcelo
Pemain Real Madrid lainnya yang sebenarnya pantas masuk dalam daftar kandidat FIFA Ballon d'Or adalah bek Marcelo. Pemain asal Brasil itu menjadi aktor penting bagi keberhasilan Madrid meraih Undecima, atau trofi Liga Champions kesebelas musim lalu.
Pemain berusia 28 tahun itu musim lalu 41 kali memperkuat Los Blancos dan mencetak dua gol, dengan rincian 30 kali pada ajang La Liga dan 11 kali di Liga Champions.
5
5. Jan Oblak
Musim lalu, Jan Oblak menjadi tembok terakhir kokoh Atletico Madrid di jantung pertahanan. Pemain berusia 23 tahun itu tampil 51 kali musim lalu. Pada ajang La Liga, dia hanya 18 kali kebobolan.
Meski demikian, hal itu bisa dipahami. Atletico Madrid musim lalu gagal meraih gelar apa pun musim lalu. Prestasi terbaik Los Rojoblancos hanyalah menjadi runner-up Liga Champions.
Sumber: Marca
Advertisement