Bola.com, Monaco - Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, menilai timnya pantas tersingkir dari Liga Champions 2016-2017 karena belum memiliki cukup kualitas untuk bersaing di kompetisi elit Benua Biru tersebut.
Advertisement
Baca Juga
"Kami tersingkir dan punya waktu untuk menilai serta menganalisis. Memang benar, kami merasa kecewa karena kehilangan kesempatan untuk melaju lebih jauh," kata Pochettino kepada BT Sport.
"Saya rasa kami terlalu membuat banyak kesalahan ketika bermain di kandang. Jadi, kami tidak layak untuk melaju ke babak selanjutnya karena tak mampu menunjukkan kualitas yang cukup untuk bersaing," ujar pria asal Argentina itu.
Laju Tottenham Hotspur di Liga Champions 2016-2017 dipastikan terhenti usai takluk 1-2 dari AS Monaco dalam matchday kelima, Selasa (22/11/2016). Kekalahan tersebut membuat The Lilywhites kini menempati posisi ketiga klasemen sementara Grup E dengan nilai empat.
Dengan satu laga sisa, mustahil bagi Tottenham untuk finis di posisi kedua meski meraih kemenangan melawan CSKA Moskow (8/12/2016). Sebab, klub asal London Utara itu kalah head to head dengan Bayer Leverkusen.
Namun, Tottenham masih berpeluang turun ke Liga Europa jika mampu memenangi laga pamungkas melawan CSKA. Meski begitu, Pochettino menegaskan fokus timnya saat ini adalah ke Premier League karena akan menghadapi Chelsea di Stamford Bridge pada 26 November 2016.
"Kami akan mengambil pelajaran atas kekalahan ini. Anda harus belajar dan berkembang setiap hari dan sekarang kami akan mencoba untuk mengurangi selisih poin dari tim di atas kami di Premier League," ucap Pochettino.
Tottenham Hotspur menjadi wakil Inggris pertama yang tersingkir dari Liga Champions 2016-2017. Sementara itu, Leicester City sudah memastikan satu tiket di 16 besar dan Arsenal serta Manchester City hampir pasti melaju ke fase knock out.
Sumber: Sportsmole