Bola.com, Gabon - Pelatih Kamerun, Hugo Broos menyebut penyesuaian atau adaptasi terhadap iklim di Gabon menjadi kunci Les Lions Indomptables meraih trofi juara Piala Afrika 2017. Broos mengungkapkan, butuh sebulan sebagai waktu ideal aklimatisasi.
Pada laga final di Stade de l'Amitie Sino-Gabonaise, Libreville, Minggu (5/2/2017) atau Senin (6/2/2017) dini hari WIB, Kamerun mengalahkan Mesir dengan skor 2-1. Gol Vincent Aboubakar pada dua menit jelang bubaran, memberi trofi ke-5 bagi Kamerun pada ajang Piala Afrika.
Advertisement
Bagi Kamerun, trofi tersebut menjadi buah dari kerja keras sepanjang masa persiapan. Setidaknya, beberapa pemain lokal sudah 'mencicipi' pemusatan latihan yang keras bersama Hugo Broos.
Sementara para pemain yang datang dari zona Eropa, mendapat porsi lebih, terutama proses adaptasi fisik dan psikologi. Broos mengungkapkan, timnas Kamerun melakoni persiapan dan uji coba pertandingan di Equatorial Guiniea.
Menurut Broos, kawasan tersebut cocok sebagai tempat pemusatan latihan sebelum perhelatan Piala Afrika 2017. "Area itu memiliki kesamaan dengan iklim di Gabon. Jadi, saya pikir itu cara tepat sebelum kami benar-benar berada di turnamen. Hasilnya sudah terlihat, dan kami tampil terus membaik," sebut Broos.
Satu yang paling kentara adalah saat membeku Ghana, pada babak semifinal Piala Afrika 2017. Bagi Broos, performa kala itu menjadi satu di antara yang terbaik sepanjang turnamen.
Sumber: Camerpost.com