Magnet Christian Pulisic di Antara Keajaiban Barcelona

Bola.com, Dortmund - Barcelona menjadi pusat perhatian penggemar sepak bola seluruh dunia setelah melakukan 'keajaiban' dengan menyingkirkan Paris Saint-Germain (PSG) dari ajang Liga Champions 2016-2017. Namun, justru sosok Christian Pulisic yang menjadi magnet.

Christian Pulisic memantik atensi publik dan kalangan pers, terutama media dari Amerika Serikat, setelah mencetak gol perdana pada ajang Liga Champions. Pulisic melakukan itu saat membela timnya, Borussia Dortmund, bersua Benfica, pada laga di BVB Stadion Dortmund, Rabu (8/3/32017) atau Kamis (9/3/2017) dini hari WIB.

Pulisic mencetak gol pada menit ke-59, sekaligus membawa timnya sempat unggul 2-0. Sebelumnya, gol pembuka Dortmund lahir via bomber Pierre-Emerick Aubameyang pada menti ke-4. Nama terakhir mengoleksi dua gol lagi pada menit ke-61 dan 85'.

Setelah pertandingan, nama Christian Pulisic sejajar dengan aksi hebat Barcelona, yang pada saat bersamaan unggul 6-1 atas PSG. Bagi Barcelona, kemenangan tersebut membuat mereka lolos ke babak perempatfinal setelah unggul aggregat 6-5.

Sensasi Christian Pulisic terjadi setelah ia tercatat sebagai pencetak gol termuda Borussia Dortmund sepanjang sejarah partisipasi di Liga Champions. Pada laga kontra Benfica, yang berakhir 4-0, Pulisic mencetak gol saat berusia 18 tahun, 5 bulan dan 18 hari.

Christian Pulisic menunjukkan kematangan saat menceploskan si kulit bundar ke gawang Benfica. Ia tenang kala berhadapan dengan kiper Benfica, Ederson. Pulisic men-chip bola, dan tangan kiper Ederson hanya bisa berusaha menggapai tanpa mampu menahan laju bola.

Tak hanya media-media di Jerman, kalangan pers di negara asal Christian Pulisic, Amerika Serikat (AS) ikut bersorak. Fox Sports AS, LA Times, CNN sampai ESPN memuji performa pemuda berpostur 173 cm tersebut.

"Hasil yang sangat istimewa, sungguh, saya tak memercayai semua ini," komentar Pulisic. Ia mengaku kaget bisa mendapatkan kans mencetak gol. "Saya terus mencoba meski tak terlalu berharap. Nyatanya bisa," imbuhnya.

Nama Christian Pulisic sudah menjadi buah bibir di kalangan fans Dortmund. Manajemen Borussia Dortmund berhasil mengikat sang bintang masa depan sampai 2020. Dortmund mendapatkan Pulisic pada awal 2015, dan menjalani debut di tim utama setahun kemudian.

Talenta Hebat

Talenta Pulisic terlihat semakin matang. Musim ini, ia sudah mencetak empat gol dan sembilan assist pada semua kompetisi. "Kuncinya terletak pada kepercayaan diri, lalu menikmati permainan diri sendiri. Itu juga yang saya lakukan saat bersua Benfica. Jadi, saya hanya ingin bergembira saja," katanya.

Performa Christian Pulisic, yang muncul di antara berita terkait penampilan hebat Barcelona, memiliki beberapa catatan terkait 'termuda'. Pada April 2016, ia menjadi pemain asing termuda yang mampu mencetak gol di Bundesliga. Sebulan berselang, ia menjadi pemain termuda yang mencetak dua gol di area Liga Jerman.

Pada 28 Mei 2016, Christian Pulisic menyumbang gol bagi timnas AS, tepatnya ke gawang Bolivia. Saat itu ia menjadi pencetak gol termuda bagi AS di era sepak bola modern, dengan usia 17 tahun dan 253 hari.

Catatan rekor Pulisic belum berhenti. Pada 2 September 2016, ia menjadi pencetak gol termuda AS pada ajang Kualifikasi Piala Dunia, saat berusia 17 tahun dan 349 hari.

Pada Liga Champions musim ini, Christian Pulisic tak sendiri. Ia masih kalah muda dibanding pemain lain yang berhasil menyumbang gol bagi klubnya.

Penyerang AS Monaco, Kylian Mbappe menjadi yang termuda musim ini. Hal itu terjadi setelah ia merobek jala Manchester City (21/2/2017). Saat itu usia Mbappe adalah 18 tahun, 2 bulan dan 1 hari.

Setelah Kylian Mbappe dan Christian Pulisic, nama Felix Passlack muncul. Bek kanan Borussia Dortmund tersebut mencetak gol ke gawang Legia Warsawa (22/11/2016) saat berusia 18 tahun, 5 bulan dan 24 hari.

Sepanjang sejarah perhelatan Liga Champions, beberapa pemain muda mencuri perhatian. Pencetak gol termuda di era Liga Champions masih menjadi milik bomber Olympiakos Piraeus, Peter Ofori-Quaye. Ia mengoyak jala Rosenborg saat berusia 17 tahun, 6 bulan dan 10 hari.

Nama lain yang sempat menyedot perhatian adalah Bojan Krkic. Bomber Barcelona tersebut mencetak gol ke gawang Schalke (1/4/2008) saat berusia 17 tahun, 7 bulan dan 4 hari.

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini