Bola.com, Turin - Pelatih Barcelona Luis Enrique menggambarkan kekalahan timnya 0-3 dari Juventus pada leg pertama perempat final Liga Champions di Juventus Stadium, Turin, Selasa (11/4/2017), sebagai mimpi buruk kedua.
Advertisement
Baca Juga
"Tidak peduli apakah itu hasil yang adil atau tidak. Ini yang terjadi. Rasanya seperti merasakan mimpi buruk lagi. Para pendukung Barcelona belum lama ini mengalaminya," kata Enrique.
Hal itu pernah dialami Enrique saat Barcelona menyerah 0-4 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Beruntung, Barcelona bisa bangkit pada pertemuan kedua dan menang 6-1 atas PSG.
Sementara itu, Barcelona kembali takluk dengan skor mencolok saat menjalani laga tandang pada fase gugur Liga Champions musim ini. Ketiga gol Juventus dicetak Paulo Dybala (7', 22') dan Giorgio Chiellini (55'). Pada laga itu, Barcelona mendominasi permainan dengan 66 persen penguasaan bola.
Namun, Barcelona tidak banyak mengancam gawang Juventus yang dikawal Gianluigi Buffon. Dari 15 tembakan, hanya tiga di antaranya yang tepat sasaran. Adapun Juventus melepaskan delapan tembakan tepat sasaran dari 14 usaha.
"Kami tidak tajam sepanjang babak pertama. Pada kedua, kami bermain lebih baik, meski tidak sebagus Juventus. Kami mengalirkan bola lebih baik, menciptakan peluang, namun tetap tidak mendapatkan keberuntungan," lanjut Enrique.
"Kami akan gantian menjamu mereka (di Camp Nou) dan harus berpikir akan yang bisa dilakukan nanti. Saya bertanggung jawab atas kekalahan ini. Sekarang saatnya berpikir mengenai rencana bangkit kembali seperti beberapa waktu lalu," lanjut Enrique.
Barcelona gantian menjamu Juventus di Stadion Camp Nou, Barcelona, pada Rabu (19/4/2017). Barcelona bisa lolos jika unggul 3-0 dan dilanjutkan menang pada babak adu penalti atau mencetak lebih dari tiga gol dengan syarat Juventus gagal melesakkan satu gol pun.
Sumber: Barcelona