VIDEO: 5 Kandidat Ballon d’Or hingga Pertengahan 2017

Bola.com, Jakarta Ballon d’Or adalah penghargaan untuk pemain yang telah melakukan hal terbaik untuk klub dan negaranya di musim berikutnya. Penghargaan ini dicetuskan pada tahun 1956 oleh jurnalis olahraga Perancis, Gabriel Hanot.

Ballon d'Or dicetuskan sebagai penghargaan untuk pemain sepak bola asal Eropa, akhirnya berkembang menjadi seluruh pemain yg berlaga di Eropa dan sejak 2007 penghargaan ini diperluas untuk seluruh pemain sepak bola di dunia. Pahun tahun 2010 Ballon d’Or melebur dengan penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA menjadi FIFA Ballon d’Or.

Ditahun 2017 ini banyak kejutan yang terjadi di sisa pertandingan berbagai liga di dunia. Penampilan pemain saat membela negaranya pun tak lepas dari penilaian. Berikut 5 kandidat peraih Ballon d'Or 2017 hingga pertengahan tahun 2017:

5. Robert Lewandowski, Bayern Munchen

Menjadi Pemain Terbaik Bundesliga musim ini setelah menjalani sisa musim 2016-2017 secara impresif dan menyamai torehan 11 gol Cristiano Ronaldo bersama Timnas Polandia menjadikannya sebagai kandidat ke-5 peraih FIFA Ballon d’Or.

4. Neymar, Barcelona

Penampilan indahnya saat melawan PSG di babak 16 besar Liga Champions menjadikan pemain asal Brasil ini sebagai salah satu kandidat unggulan peraih FIFA Ballon d’Or

3. Kylian Mbappe, AS Monaco

Penampilan impresif bersama AS Monaco di babak 16 besar hingga Semifinal Liga Champions melambungkan namanya menjadi kandidat setelah sebelumnya dianggap hanya seorang bocah 18 tahun.

2. Lionel Messi, Barcelona

Gagal meraih gelar Champions dan La Liga bersama Barcelona, membuat La Pulga sedikit tidak diunggulkan dalam perebutan gelar Ballon d'Or 2017. Namun total 25 gol La Liga tahun ini , membuat nama Messi masih diperhitungkan.

1. Cristiano Ronaldo

Membawa Real Madrid meraih titel Liga Champions membuat Ronaldo menjadi yang teratas sebagai peraih FIFA Ballon d’Or. Tak hanya itu, gelar La Liga, 2 hat-trick serta menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Champions membuat CR7 sulit untuk disaingi.