Bola.com, Jakarta - Gonzalo Higuain menjadi sorotan publik pada akhir pekan lalu. Dua gol bomber Juventus tersebut ke gawang AC Milan memberi kemenangan penting bagi I Bianconeri. Selasa (31/10/2017) atau Rabu (1/11/2017) dini hari WIB, Juventus berharap ketajaman El Pipita muncul kembali.
Advertisement
Baca Juga
Juventus melawat ke markas Sporting CP, Estádio José Alvalade, pada Matchday 4 Grup D Liga Champions 2017-2018. Kemenangan bakal membawa Juventus semakin dekat menuju fase knock-out.
Saat ini Juventus berada peringkat dua klasemen sementara Grup D dengan koleksi 6 angka, hasil dari dari dua kemenangan dan sekali kalah. Juventus berjarak tiga poin dari sang pemuncak, Barcelona.
Demi menjaga kans ke fase berikutnya, Juventus tak boleh kehilangan angka kala menghadapi tuan rumah Sporting CP. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri berharap ketajaman Gonzalo Higuain bisa memberi mereka angka penuh.
Allegri mengakui, kans Higuain mencetak gol tetap ada, meski itu bukan yang utama. Bagi sang allenatore, sumbangsih terpenting El Pipita adalah mengacaukan sistem pertahanan tuan rumah.
Hal itu berlatar pengalaman pada pertemuan pertama (18/10/2017). Kala itu, Juventus unggul 2-1, namun kemenangan tak datang begitu saja. "Sporting akan lebih agresif di rumah mereka, tapi kami juga tak ingin tertekan terus-menerus. Kami harus memanfaatkan situasi serangan balik," ungkap Allegri.
Daya gedor El Pipita pada musim ini menjadi pembahasan khusus. Sempat mandul pada awal musim, Higuain sudah mengemas 7 gol dari 15 partai di seluruh kompetisi bersama Juventus.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kekuatan El Pipita
Dua gol ke gawang AC Milan pada laga akhir pekan lalu membuat Higuain mencetak milestone. Sepasang gol tersebut menjadi koleksi yang ke-100 dan 101 bagi Higuain di panggung Serie A.
Saat ini Higuain menjadi orang tercepat yang mampu melesakkan 100 gol sepanjang berkarier di panggung Liga Italia Serie A. Higuain memerlukan 153 pertandingan agar bisa mengoleksi 100 gol.
Angka tersebut menjadi yang tercepat dibanding sederet bomber ternama lainnya. Sebut saja misalnya David Trezeguet, yang butuh 155 partai agar bisa mengoleksi gol ke-100. Begit juga dengan Andriy Shevchenko yang butuh 162 partai guna mencetak 100 gol.
Pencapaian Higuain juga lebih bagus ketimbang Hernan Crespo (168 partai), Vincenzo Montella (170 partai), Filippo Inzaghi (184 partai), Zlatan Ibrahimovic (196 partai), Edinson Cavani (197 partai), Luca Toni (210 partai) dan Marco Di Viao (233 partai).
Pesona El Pipita semakin kentara setelah selalu mencetak gol bagi Juventus pada dua laga terakhir di pentas Serie A. Sebelum mencetak dua gol ke gawang AC Milan, Higuain merobek jala SPAL.
"Saya mendapat banyak motivasi agar tampil tajam. Saya bekerja keras dan memilih diam demi mendapatkan potensi terbaik. Saya hanya ingin bermain maksimal, dan mencoba mengejar koleksi 30 gol pada musim ini," ancam Higuain.
Ia menyebut, koleksi golnya tersebut tak hanya berasal dari Serie A, melainkan juga dari Liga Champions dan Coppa Italia. Higuain yakin, Juventus akan memberinya jalan, termasuk merobek jala Sporting CP, dini hari nanti WIB.
"Saya selalu optimistis melihat pertandingan berikutnya. Setelah AC Milan, saya pikir jala Sporting CP layak menjadi korban," tegas El Pipita. Menurut striker berkebangsaan Argentina tersebut, komposisi pemain Juventus sangat solid, dan itu menguntungkan saat bersua lawan seliat Sporting CP.
Advertisement
Kekuatan Sporting CP
Pengakuan El Pipita menjadi perhatian tersendiri. Gelandang Juventus, Kwadwo Asamoah yakin, Sporting CP bakal mempertontonkan permainan berbeda saat berlaga di rumah sendiri.
"Kami pergi ke Lisbon dengan target kemenangan, yang berarti kami ingin pulang membawa tig apoin. Tapi, kami tahu semua itu tak akan mudah. Sporting bermain bagus pada pertemuan pertama, dan saya pikir itu akan terjadi saat berstatus tuan rumah," sebut Asamoah.
Komentar pemain berkebangsaan Ghana tersebut mendapat 'perseetujuan' dari Pelatih Sporting CP< Jorge Jesus. Seperti dirilis situs resmi klub, Jorge Jesus mengaku bakal membalas kekalahan pada dua pekan silam.
"Saat itu kami tak layak kalah, karena permainan timku berkembang. Sekarang saatnya memberi mereka pengalaman tak nyaman berada di lapangan kami," sebut Jorge Jesus.
Sayang, Sporting CP tak bisa turun dengan kekuatan penuh. Dua penggawa penting, Jeremy Mathieu dan Cristiano Piccini masih bergulat dengan cedera. "Itu jadi kekurangan kami, tapi bukan berarti kami tak punya senjata mematikan," tegas sang entrenador.
Tanpa dua penggawa tersebut, Sporting CP masih memiliki sederet bintang utama, seperti Seydou Doumbia, Gelson Martins, Bruno Fernandez sampai William Carvahlo.
Deretan penggawa tersebut bakal berjibaku kontra kekuatan utama Juventus. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri berjanji menurunkan skuat utama, termasuk tridente Paulo Dybala, Juan Cuadrado dan Gonzalo Higuain.
Prakiraan Pemain dan Statistik
Prakiraan Pemain:
Sporting CP (4-2-3-1): Patrício; Coentrão, Pinto, Coates, Piccini; Battaglia, Carvalho; Acuña, Fernandes, Martins; Doumbia
Juventus (4-2-3-1): Buffon; Sandro, Chiellini, Barzagli, Sciglio; Matuidi, Pjanic; Costa, Dybala, Cuadrado; Higuaín
5 Pertandingan Terakhir Sporting CP
2/10/2017 Sporting CP 0 - 0 Porto (Liga Portugal)
13/10/2017 Oleiros 2 - 4 Sporting CP (Piala Portugal)
19/10/2017 Juventus 2 - 1 Sporting CP (Liga Champions)
23/10/2017 Sporting CP 5 - 1 Chaves (Liga Portugal)
28/10/2017 Rio Ave 0 - 1 Sporting CP (Liga Portugal)
5 Pertandingan Terakhir Juventus
14/10/2017 Juventus 1 - 2 Lazio (Serie A)
19/10/2017 Juventus 2 - 1 Sporting CP (Liga Champions)
22/10/2017 Udinese 2 - 6 Juventus (Serie A)
26/10/2017 Juventus 4 - 1 SPAL (Serie A)
28/10/2017 AC Milan 0 - 2 Juventus (Serie A)
Sumber: Berbagai sumber
Advertisement