Bola.com, Paris - Bek Paris Saint-Germain (PSG), Dani Alves, mengaku hampir bergabung dengan Real Madrid, Liverpool, dan Chelsea ketika masih memperkuat Sevilla. Namun, Alves lebih memilih bergabung ke Barcelona.
Advertisement
Baca Juga
"Saya cukup banyak mencapai kesepakatan dengan Liverpool. Namun, untuk alasan apa pun hal itu tidak pernah terjadi. Saya tidak tahu mengapa. Itu karena bukan saya yang bernegosiasi. Saya diwakili orang lain saat itu," kata Alves.
"Kemudian, sesuatu yang hampir sama terjadi dalam karier saya dengan Chelsea dan Real Madrid. Saya ingin menjuarai berbagai hal yang tidak akan mungkin diraih jika masih bersama Sevilla," tutur Alves.
Pemain asal Brasil itu tampil gemilang selama menjadi andalan Sevilla di lini belakang sejak Januari 2003. Liverpool, Chelsea, dan Real Madrid, tak ayal tertarik meminang Dani Alves.
Akan tetapi, Alves bergeming dengan tawaran ketiga klub itu dan memilih berlabuh ke Barcelona pada Juli 2008. Sang pemain pun meraih puncak kejayaan karena menjuarai total 24 trofi selama satu tim dengan Lionel Messi dan kawan-kawan.
"Enam bulan sebelum dibukanya bursa transfer, saya diberitahu jika Barcelona tertarik. Saya menyukai bermain untuk mereka karena gaya permainan dan sejarah bagus pemain-pemain Brasil ketika berada di sana," ujar Alves.
Setelah delapan tahun berseragam Barcelona, Alves memutuskan hengkang ke Juventus pada 27 Juni 2016. Hanya semusim di Juve, Dani Alves melanjutkan kariernya bersama Paris Saint-Germain pada 12 Juli 2017 dan menandatangani kontrak hingga 30 Juni 2019.
Sumber: FourFourTwo