Sukses


Perotti: Juventus Lemah Musim Ini

Winger AS Roma, Diego Perotti, meremehkan kekuatan Juventus. Di matanya, La Vechhia Signora tak sekuat beberapa musim terakhir.

Roma saat ini sedang bersaing di papan atas klasemen bersama Inter Milan, Napoli, dan Juventus. Giallorossi berada di peringkat empat klasemen di belakang ketiga klub tadi.

"Saingan di Serie A? Napoli adalah yang terbaik dengan cara mereka bermain. Anda tidak bisa merebut bola dari kaki mereka. Itu terjadi saat aku menghadapi Barcelona pada era Pep Guardiola, tidak ada yang bisa dilakukan. Napoli selalu bermain dengan cara yang sama, tapi mereka bisa kelelahan," kata Perotti, seperti dilansir Football Italia.

"Sementara Juventus sepertinya tidak sekuat musim sebelumnya. Tapi tetap saja, mereka adalah salah satu tim terpenting di Serie A," Perotti menambahkan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Bangkit di Bawah Asuhan Di Francesco

Para pemain AS Roma merayakan gol yang dicetak Diego Perotti ke gawang Inter Milan pada laga Liga Italia di Stadion San Siro, Italia, Minggu (26/2/2017) (AP/Luca Bruno)

Perotti kini jadi pemain penting Roma di bawah asuhan Eusebio Di Francesco. Padahal, musim lalu ia sempat terpuruk saat Giallorossi ditangani Luciano Spalletti.

"Aku bermain di Liga Champions dan Roma memburu Scudetto. Aku mendapatkan kontinuitas dalam tim, tidak seperti akhir musim lalu. Aku tidak akan mengatakan apa yang aku alami musim lalu adalah kesalahan Spalletti. Ini hanya pilihan yang dia buat."

"Aku tidak tahu apakah aku akan bertahan jika Spalletti tetap di sini, mungkin tidak. Gol di Genoa mengubah diriku. Aku tahu bahwa sepak bola tidak tahu berterima kasih, karena satu insiden bisa menghilangkan banyak hal, sekaligus memberi banyak hal."

3 dari 3 halaman

Liga Champions

Roma sendiri pada laga berikutnya bakal menghadapi Qarabag di Liga Champions. Kemenangan jadi harga mati bagi Giallorossi guna lolos ke babak 16 besar.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer