Sukses


Setelah Inzaghi, Giliran Kiper Lazio Protes soal VAR

Bola.com, Milan - Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, merasa timnya dirugikan oleh teknologi Video Assistant of Referee (VAR) ketika menghadapi Inter Milan di Giuseppe Meazza, Milan, Minggu (31/12/2017). Kini kiper Lazio, Thomas Strakosha, pun menyuarakan hal yang serupa.

Lazio tampil begitu agresif dalam pertandingan di kandang Inter Milan. Meski tim tuan rumah lebih mendominasi jalan pertandingan, Le Equile tercatat lebih baik soal menciptakan peluang.

Namun, ada satu momen yang dianggap sangat merugikan bagi Lazio dalam pertandingan tersebut.Tak lain adalah ketika bola menyentuh tangan bek Nerazzurri, Milan Skriniar, di dalam kotak terlarang dan wasit hendak memberikan penalti kepada Lazio.

Wasit batal memberikan penalti itu setelah memutuskan untuk melihat tayangan ulang melalui VAR di tepi lapangan. Keputusan tersebut membuat Simone Inzaghi merasa cukup kecewa karena ini bukan pertama kalinya Lazio merasa dirugikan dengan penggunaan teknologi VAR di Serie A.

Kekecewaan yang diungkapkan oleh Simone Inzaghi disuarakan kembali oleh kiper Lazio, Thomas Strakosha. Kiper asal Albania kelahiran Yunani itu juga menyebut keberadaan VAR menghilangkan emosi yang ada di dalam sepak bola.

"Saya pikir pelatih benar, VAR menghilangkan emosi. Ketika Anda mencetak gol, Anda tak bisa berselebrasi dan Anda menunggu hingga gol itu tervalidasi," ujar Strakosha seperti dilansir Football Italia.

"Jika Anda diberikan sebuah penalti, Anda menunggu. Sepak bola menarik karena insiden-insiden seperti itu, baik apakah keputusan itu benar atau tidak," lanjutnya.

Namun, Strakosha berhasil mempertahankan gawangnya dari kebobolan dan membantu Lazio meraih satu poin di Giuseppe Meazza dalam pertandingan ke-50 yang dimainkannya bersama Lazio.

"Saya gembira bisa tampil 50 kali bersama klub. Ada sedikit penyesalan karena kami seharusnya pantas untuk mendapatkan yang lebih baik. Namun, pertandingan tidak mudah di sana, jadi kami menatap ke depan. Kami menghadapi penyerang yang kuat dan kami menghentikan segalanya dalam laga ini," ujar kiper Lazio berusia 22 tahun itu.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer