Sukses


Valverde Ungkap Alasan Barcelona Cadangkan Coutinho

Jakarta Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, membela keputusan mencadangkan Philippe Coutinho pada laga melawan Eibar, Sabtu (17/2/2018). Dia menyebut hal tersebut demi kepentingan tim.

"Saya pikir inilah jalan terbaik agar kami meraih kemenangan," kata Valverde, dilansir AS, usai kemenangan 2-0 bagi Barcelona.

Coutinho tampil pada 27 menit akhir pertandingan tersebut, menggantikan Andres Iniesta.

Semula banyak pihak menilainya bakal merumput sejak awal mengingat padatnya jadwal. El Azulgrana bakal meladeni Chelsea pada leg pertama 16 besar Liga Champions di Stamford Bridge, Selasa (20/2/2018) atau Rabu (21/2/2018) WIB. Coutinho tidak dapat bermain di laga tersebut karena terbentur peraturan.

Di sisi lain, Barcelona juga mengeluarkan 120 juta euro untuk mendatangkannya dari Liverpool. Angka itu sangat besar hanya untuk membeli pemain yang kemudian dijadikan cadangan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Bantahan Valverde

Valverde mengabaikan anggapan tersebut karena fokus pada pertandingan di depan mata. Dia lebih memilih konsentrasi ke Eibar ketimbang memikirkan Chelsea.

"Pada partai sebelumnya, Coutinho starter dan Iniesta cadangan. Maka saya menukarnya kali ini. Memang benar ada duel Liga Champions. Tapi bagi saya yang terpenting adalah partai terdekat," ungkap Valverde.

"Saya tahu Coutinho tidak dapat turun menghadapi Chelsea. Tapi saya sudah menyusun strategi. Kita lihat opsi yang ada," sambungnya.

3 dari 3 halaman

Kiprah Coutinho

Coutinho melakoni debut bersama Barcelona pada laga melawan Espanyol di Copa del Rey. Dari tujuh penampilan di seluruh kompetisi, pemain berkebangsaan Brasil tersebut hanya menjadi starter tiga kali.

Banyak yang memperkirakan Barcelona membeli Coutinho lebih cepat dan memberinya waktu adaptasi setengah musim. Dengan begitu, mereka berharap dapat mantan penggawa Inter Milan itu dapat langsung mengeluarkan kemampuan terbaik pada 2018/2019.

Video Populer

Foto Populer