Milan - Legenda sepak bola Brasil, Ronaldo menceritakan kariernya bersama Inter Milan. Ia mengaku Inter Milan tak mudah berjaya di Italia karena selalu dicurangi.
Ronaldo menilai, dirinya kurang sukses bersama Inter karena saat itu sistem di Liga Italia begitu korup. Ronaldo hanya meraih satu trofi Piala UEFA 1998, kendati ia berkostum Inter Milan dari 1997 hingga 2002.
Advertisement
Baca Juga
"Saya dengar banyak Interisti -suporter Inter- membicarakan sentimen tertentu. Saya merasakannya karena di zaman saya, bermain baik tak cukup. Kami melawan tim lawan dan juga sistem yang korup. Kami layak mendapatkan lebih," ujar Ronaldo seperti dilansir Football Italia.
Yang dimaksud Ronaldo adalah kasus calciopoli yang baru terungkap pada tahun 2006. Seperti diketahui, kasus tersebut melibatkan Juventus dan direkturnya, Luciano Moggi.
Moggi dituduh mengatur beberapa pertandingan agar Juventus menang. Selain Juventus, beberapa klub seperti AC Milan juga terlibat dalam pengaturan skor tersebut.
Akibat dari kasus tersebut, dua titel juara Liga Juventus pada musim 2004/05 dan 2005/06. Titel pada musim 2005/06 kemudian diberikan kepada Inter Milan, yang finis di peringkat ketiga pada musim tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Faktor Cedera
Selama berkarier bagi Inter, Ronaldo sebetulnya cukup cemerlang. Ronaldo membukukan 59 gol dari 99 kali penampilan bagi Inter.
Sayangnya, Ronaldo menderita cedera parah yang membuatnya absen selama satu musim. Ronaldo pun mengaku banyak mendapat dukungan dari suporter Inter saat menjalani periode sulit tersebut.
"Saya berterima kasih kepada Inter yang menangis dan tertawa bersama saya. Mereka turut menderita saat saya cedera. Periode itu membuat saya kuat," kata Ronaldo.
Advertisement
Tersanjung
Dalam perayaan hari ulang tahun Inter, nama Ronaldo masuk ke dalam daftar Hall of Fame klub. Selain Ronaldo ada nama Javier Zanetti, Walter Zenga, dan Lothar Matthaus yang juga masuk ke dalamnya.
Ronaldo pun mengaku tersanjung. Ia juga berterima kasih kepada pemilik Inter, Massimo Moratti.
"Sebuah penghargaan bagi saya dan saya mengucapkan terima kasih karena telah memilih saya Namun di atas semuanya, saya berterima kasih kepada Massimo Moratti dan keluarganya. Mereka merekrut saya ke Inter," kata Ronaldo.
Sumber: www.liputan6.com