Jakarta - Didier Drogba genap berusia 40 tahun pada Minggu (11/3/2018). Di tengah kebahagiannya merayakan hari jadi, Drogba menegaskan keinginannya gantung sepati.
Saat ini, Drogba masih bermain untuk Phoenix Rising di kompetisi United Soccer League. Selain aktif sebagai pemain, Drogba merupakan pemilik setengah saham klub divisi II ini.
Advertisement
Baca Juga
Drogba sebenarnya sadar bahwa di usia yang tidak muda lagi, dia sudah kalah bersaing dengan pemain lainnya. Namun dia selalu sulit untuk meninggalkan dunia yang telah membesarkan namanya tersebut. Dia senang berbagi pengetahuan dengan pemain muda.
"Bermain bagi saya sebuah kesenangan. Saya terlambat mengawalinya pada level atas," kata Drogba kepada Telefoot seperti dilansir AS.
"Saya menikmati bermain sepak bola. Saya sangat dengan senang peran sebagai pemain dan pemilik. Saya dikelilingi banyak pemain muda dan senang berbagi pengetahuan dengan mereka. Tapi musim ini terakhir. Saya sudah 40, sudah waktunya," kata Drogba.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ikon Chelsea
Drogba mengawali kiprahnya sebagai pesepak bola profesional dari Prancis. Dia tampil memikat bersama tim Le Mans, Guingamp, dan Marseille. Drogba bahkan pernah membantu Marseille lolos ke final UEFA Cup 2003-2004 sebelum kalah 0-2 atas Valencia.
Puncak karier pemain kelahiran Abidjan, 11 Maret 1978 tersebut adalah ketika dia bergabung dengan Chelsea. Selama sembilan tahun memperkuat The Blues, Drogba sempat jadi ikon dan ikut merasakan satu gelar Liga Champions dan empat gelar Premier League.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement