Sukses


AC Milan Kalah, Petingginya Kecewa Berat

Milan - AC Milan mendapat hasil yang kurang menyenangkan akhir pekan ini. Bermain di kandang sendiri melawan 10 orang, AC Milan justru kalah 0-1 melawan Benevento, Sabtu (21/4/2018).

Jika melihat jalannya pertandingan, AC Milan yang seharusnya tampil sebagai pemenang. Tim besutan Gennaro Gattuso itu mendominasi di setiap lini sejak awal pertandingan. Bahkan, mereka mampu unggul penguasaan bola hingga 63 persen.

Rossoneri juga melepaskan 21 tendangan percobaan yang enam di antaranya mengarah langsung ke gawang Benevento kawalan Christian Puggioni. Namun, tak ada satupun peluang yang bisa dimaksimalkan jadi gol.

Berbeda dengan AC Milan, Benevento yang kini menempati posisi terbawah klasemen justru mampu mencetak gol dari satu-satunya tendangan gawang yang mereka dapatkan. Gol kemenangan Benevento dicetak lewat Pietro Iemmello di menit ke-29. Bahkan, Benevento juga sempat tampil 10 pemain sejak Cheick Diabate mendapat kartu kuning kedua di menit ke-80.

"Kam harus minta maaf kepada fans atas kekalahan ini. Dengan segala hormat kepada Benevento, Milan seharusnya tak kehilangan permainan ini. Ada kelelahan dan sedikit konsentrasi. Ini bukan masalah taktik, Anda bisa memenangkan pertandingan jika menggunakan jiwa Anda di dalamnya," ujar Direktur Milan, Massimiliano Mirabelli, dilansir Football Italia.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Bukan Kejutan

Milan sendiri memang tengah kembali ke dalam situasi krisis. Setelah didepak Arsenal di 16 besar Liga Europa, mereka seakan kehilangan motivasi. Sempat menang 3-2 atas Chievo, setelah itu mereka melewati enam laga tanpa kemenangan, dua kekalahan dan empat hasil imbang.

Hasil buruk itu yang membuat Milan semakin menjauh dari posisi keempat. Saat ini mereka tertahan di urutan keenam dengan koleksi 54 poin. Mereka terpaut 10 poin dari Lazio di urutan keempat yang belum memainkan laga ke-34.

"Kami tak boleh kehilangan kepala kami. Kami tahu keterbatasan dan potensi skuat ini. Kami merasa malu dengan pertunjukkan ini, tapi kami tak boleh putus asa. Ketika Anda mengubah begitu banyak pemain dalam satu musim, hal seperti ini bisa terjadi," jelas Mirabelli.

 

 

3 dari 3 halaman

Nasib Benevento

Benevento sendiri tampaknya benar-benar jadi momok bagi Milan. Pada pertemuan sebelumnya, tim promosi itu sukses mendapatkan poin pertamanya di Serie A setelah menahan Milan 2-2. Kini, mereka justru meraih poin penuh di markas Milan.

Sial bagi Benevento, raihan tiga poin di markas Milan tak begitu mempengaruhi situasi mereka. Anak asuh Roberto De Zerbi itu tetap terpuruk di dasar klasemen karena baru meraih 17 poin. Tersisa empat laga, Benevento hampir pasti akan terdegradasi di akhir musim.

Sumber: Liputan6.com

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer