Turin - Massimilliano Allegri membeberkan alasannya menolak tawaran Real Madrid. Pelatih Juventus itu mengaku sudah punya komitmen tinggi pada klub raksasa Italia tersebut.
Mantan gelandang berusia 50 tahun itu, sebelumnya memang dikaitkan akan menangani klub Liga Inggris, Arsenal, dan pemenang Liga Champions tahun ini, Real Madrid, pada akhir musim lalu.
Advertisement
Baca Juga
Namun, Allegri memilih untuk tinggal di Turin. Real Madrid akhirnya menunjuk Julen Lopetegui sebagai manajer baru menyusul kepergian Zinedine Zidane.
Allegri telah berada di Juventus sejak bergabung dari AC Milan pada Juli 2014. Penunjukkannya terjadi sehari setelah Antonio Conte mengundurkan diri dari Juventus.
Sejak itu, ia telah membantu Juventus mengamankan empat gelar Serie A berturut-turut. Dan, musim lalu menjadi manajer pertama di lima liga top Eropa untuk memenangkan empat kali berturut-turut.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Keputusan Tepat
"Saya katakan 'tidak' kepada Real Madrid karena saya sudah membuat komitmen dengan presiden [Juventus]," kata Allegri kepada majalah Stile Mese.
“Karena itu, rasa hormatku yang sebesar-besarnya untuk Juventus dan memberikan kata adalah mengapa aku menolak panggilan Real Madrid, klub terbesar di dunia dan impian untuk setiap pelatih.
'Saya akan menjadi munafik jika saya mengatakan saya tidak dihormati oleh pertimbangan mereka, tetapi saya benar-benar yakin bahwa saya membuat keputusan yang tepat," ujarnya.
Advertisement
Scudetto
Real Madrid dan Juventus sudah pernah bertemu di pertandingan International Champions Cup di Amerika Serikat. Pasukan Lopetegui unggul 3-1.
Juventus akan berusaha mempertahankan scudetto kedelapan berturut-turut. Mereka akan berjumpa Chievo pada 18 Agustus 2018 mendatang.
Sumber: Liputan6.com