Sukses


5 Pemain yang Pantas Jadi Penghangat Bangku Cadangan

Bola.com, Jakarta - Seorang pesepakbola tentu saja selalu dituntut untuk bisa menampilkan performa terbaiknya sepanjang musim. Performa yang konsisten merupakan modal utama bagi pemain untuk bisa mendapatkan tempat di tim.

Namun, ada kalanya pemain mengalami periode yang sulit. Mereka tidak bisa memberikan dampak di atas lapangan dan tidak jarang penampilan mereka mendapatkan kritik.

Menurunnya performa pemain tentu saja sangat merugikan timnya. Apalagi jika sang pemain sangat diandalkan untuk bisa membuat perbedaan dalam pertandingan.

Pada musim ini ada beberapa pemain top yang penampilannya sangat mengecewakan tapi masih terus bermain. Pelatih harus berani mencadangkan mereka dan memberikan kesempatan kepada pemain lainnya.

Berikut ini lima pemain yang harus segera dicadangkan seperti dilansirĀ Sportskeeda.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Diego Costa

Costa kembali ke Atletico Madrid pada Januari 2017 dari Chelsea. Dia mencetak 7 gol dan membuat 6 assist di paruh kedua musim lalu. Setelah bermain di Piala Dunia bersama Spanyol, Costa diharapkan bisa membimbing Atletico meraih gelar juara musim ini.

Namun, Costa masih belum bisa diharapkan sejauh ini. Dalam delapan pertandingan di La Liga musim ini, Costa belum bisa menjebol gawang lawan.

Performa melempem Costa membuat Atletico tidak mampu mengubah hasil imbang menjadi kemenangan dan mereka sekarang sudah meraih 5 hasil imbang dan satu kekalahan dalam 11 pertandingan di liga.

Jika Diego Simeone ingin menantang gelar, dia harus mencadangkan Costa dan mulai menggunakan Gelson Martins atau Kalinic untuk menggantikan pemain Spanyol tersebut. Saat ini, Atletico tertiggal 4 poin dari pimpinan klasemen Barcelona dan masih punya waktu dan memenangkan gelar liga pertama mereka sejak 2013/14.

3 dari 6 halaman

Franck Ribery

Franck Ribery punya karier yang sukses dengan Bayern Munchen. Ia membimbing mereka meraih treble pada musim 2012-13 dan sudah memenangkan 8 gelar liga di sana.

Setelah berada di Bayern selama lebih dari satu dekade, Ribery sudah menjadi sosok yang selalu hadir untuk raksasa Bavaria. Tetapi pada usia 35 tahun, dia masih berada di depan pemain seperti Serge Gnabry. Padahal, pemain Jerman itu punya potensi besar untuk sukses ketika mendapat waktu bermain.

Musim ini, Ribery sudah tampil 13 kali untuk Bayern di semua ajang kompetisi dan hanya mencetak satu assist. Mungkin ini saatnya bagi Niko Kovac untuk mencadangkan pemain Prancis itu dan memberikan waktu bermain bagi pemain yang lebih muda untuk membuktikan kualitas mereka dan berpotensi menyelamatkan pekerjaannya.

4 dari 6 halaman

Aaron Ramsey

Musim lalu, Ramsey adalah satu-satunya kontributor untuk Arsenal sepanjang musim lalu. Ia terlibat dalam 17 gol (7 gol, 10 assist) hanya dalam 24 penampilan.

Meski Ramsey adalah sosok yang penting bagi Arsenal musim lalu, dalam pertandingan pada akhir pekan lalu melawan Liverpool, Arsenal tampak jauh lebih baik tanpa pemain asal Wales tersebut di lapangan.

Ramsey beroperasi dalam peran No. 10 untuk Arsenal saat ini dan mengingat Ozil merupakan spesialis dalam peran itu, sepertinya hanya penampilan yang lebih baik yang bisa membuatnya mendapatkan kembali tempatnya di tim.

5 dari 6 halaman

Romelu Lukaku

Lukaku bergabung dengan Manchester United pada musim kemarin. Ia diharapkan bisa menjadi pengganti Zlatan Ibrahimovic yang mengalami cedera.

Lukaku memulai musim dengan bagus meski sempat mengalami paceklik gol. Meskipun begitu, Lukaku mampu mengoleksi 27 gol di semua ajang kompetisi untuk Manchester United dan mendapat banyak pujian.

Dia juga cukup berpengaruh bagi Belgia di Piala Dunia 2018 saat mereka meraih tempat ketiga. Pada awal musim ini, Lukaku memulai dengan baik setelah mencetak 4 gol dalam 6 pertandingan pembukaan sebelum mengalami puasa gol dalam 8 pertandingan berikutnya.

Keran gol Lukaku yang seret itu memaksa Mourinho untuk mencoret sang pemain dan memaksa Alexis Sanchez dan Marcus Rashford untuk bermain sebagai penyerang tengah. Mengingat Martial sedang tampil tajam, Lukaku perlu meningkatkan performanya dan kembali mencetak gol.

6 dari 6 halaman

Karim Benzema

Ketika Cristiano Ronaldo meninggalkan Real Madrid, banyak yang menduga ini merupakan kesempatan sempurna bagi Benzema dan Bale untuk membuktikan bahwa mereka masih bisa memenangkan pertandingan tanpa kehadiran pemain internasional Portugal itu.

Real Madrid mengawali musim dengan baik setelah Benzema mencetak 4 gol dalam 5 pertandingan untuk Los Blancos. Tapi sejak itu, dia belum banyak berkontribusi untuk tim dan sedang menjalani masa sulit lagi.

Real Madrid mendatangkan kembali Mariano dari Lyon pada musim panas ini untuk menambah kedalaman di posisi striker. Namun, sang pemain belum banyak tampil dan sekarang sudah saatnya bagi pemain muda mendapat kesempatan yang lebih sering dari Benzema.

Santiago Solari perlu mencadangkan Benzema dan memberi Mariano kesempatan untuk menunjukkan kualitasnya dan berharap bisa meningkatkan posisi Real Madrid.

Video Populer

Foto Populer