Bola.com, Jakarta - Setelah mendepak Milovan Rajevac seusai hasil matchday pertama penyisihan Grup A Piala Asia 2019 (6/1/2019), kursi panas pelatih kepala Timnas Thailand kini dihuni asisten pelatih Sirisak Yodyardthai. Status Sirisak sebatas caretaker.
Sesaat setelah didapuk menggantikan Rajevac, Sirisak angkat bicara.
Baca Juga
Demi Tidak Makin Tertinggal dari Thailand dan Timnas Indonesia, Vietnam Siapkan Rencana Rahasia untuk Piala AFF 2024
Curhat PSSI-nya Thailand, Ini 7 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Ramai Siang Ini : Formasi Ideal Starting XI sampai Kehebatan U-20
Madam Pang Puji Timnas Indonesia, Suporter Thailand: Pak Erick Tolong Carikan Kami Pemain Keturunan...
Advertisement
"Sebuah kehormatan bagi saya mendapat tugas ini. Saya akan bekerja sebaik mungkin meski ini tugas berat. Kami akan berjuang demi fans Thailand," kata Sirisak.
Timnas Thailand masih punya dua pertandingan di penyisihan Grup A Piala Asia 2019, melawan tuan rumah Bahrain (10/1/2019) dan tuan rumah Uni Emirat Arab (14/1/2019).
Lantaran kekalahan 1-4 dari India, saat ini the War Elephants ada di posisi paling bawah klasemen Grup A. India ada di puncak klasemen dengan poin empat disusul Bahrain dan UEA di posisi kedua dan ketiga masing-masing dengan poin satu.
"Kami akan memberikan yang terbaik pada sisa dua pertandingan untuk fans Thailand. Kami ini underdog melawan Bahrain dan UEA. Tapi, kami berharap bisa setidaknya mendapat dua poin dari dua pertandingan itu demi kebahagiaan fans Thailand," tutur Sirisak.
Sirisak, yang jadi asisten pelatih Timnas Thailand sejak Rajevac ditunjuk jadi pelatih kepala tim Gajah Perang pada 2017.
Dalam menjalankan tugasnya kali ini, khususnya di Piala Asia 2019, Sirisak tak akan sendiri. Ia akan berduet dengan asisten pelatih Choketawee Promrut, yang pernah melatih Timnas Thailand di SEA Games 2015.
Sumber: Bangkok Post