Bola.com, Jakarta - Pemain Paris Saint-Germain termasuk sang bintang, Neymar, masih sulit menyembunyikan kekecewaan menyusul kenyataan mereka tersingkir dari Liga Champions 2018-2019.
Neymar kesal karena PSG tersingkir dengan cara yang dramatis. Pada injury time, Les Parisiens mendapat hukuman penalti.
Baca Juga
Advertisement
Dari tayangan VAR, Presnel Kimpembe terlihat menghalangi lajur tendangan Diogo Dalot dengan tangannya. Marcus Rashford yang ditunjuk sebagai eksekutor, berhasil menjalankan tugas dengan baik.
Gol dari titik putih itu lalu membuat skor menjadi 3-1, dan Manchester United dipastikan lolos ke perempat final karena unggul gol tandang.
Setelah pertandingan, Neymar meluapkan kekesalannya lewat Instagram personalnya. Unggahan itu lebih ia tujukan kepada penalti yang diberikan wasit dalam pertandingan yang dimainkan di Parc des Princes Stadium, Kamis dini hari WIB (7/3/2019) itu. Neymar menganggap penalti itu semestinya tak pernah ada.
"Itu memalukan!" tulis Neymar di Instagram Story beserta cuplikan gambar tayangan ulang VAR, seperti yang dikutip dari Goal.
"Dan UEFA masih memilih empat orang yang tak tahu apa-apa soal sepak bola untuk meninjau ulang keputusan VAR melalui gerakan lambat... Handsball itu tidak pernah ada!" lanjutnya.
"Bagaimana bisa Anda melakukan handball yang datang dari belakang Anda? Ahh.. urus saja dirimu sendiri!" tulisnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Absen
Di sisi lain, Neymar masih absen dalam laga leg kedua 16 besar ini. Ia hanya menyaksikan timnya meladeni Man United dari tribune stadion.
Saat leg pertama, ketidakhadirannya tak jadi masalah lantaran PSG mampu memenangi duel itu dengan skor 2-0. Namun, di leg kedua yang dimainkan di kandang sendiri, PSG justru menelan kekalahan, yang berujung kegagalan melaju ke fase selanjutnya.
Ini jadi kali kedua PSG tersingkir dari ajang Liga Champions tanpa kehadiran Neymar di lapangan. Situasi yang sama pernah terjadi di babak 16 besar musim lalu. Ketika itu PSG disingkirkan Real Madrid sementara Neymar harus menepi karena cedera.
Sumber: Bola.net
Advertisement