Sukses


Gol Penalti Juventus Semestinya Tak Terjadi

Bola.com, Jakarta - Satu dari tiga gol Juventus ke gawang Atletico Madrid dalam leg kedua 16 besar Liga Champions 20182-19 di Allianz Stadium, Turin, Rabu dini hari WIB (13/3/2019) berasal dari penalti.

Wasit Bojan Kuipers menunjuk titik putih setelah menilai Angel Correa menjatuhkan Federico Bernadeschi di kotak terlarang. Saat itu, dalam tayangan ulang, memang terlihat Correa menyenggol Bernadeschi.

 

Keputusan wasit Kuipers memang sempat menimbulkan protes kecil dari kalangan pemain Atletico Madrid karena sentuhan Correa tak semestinya mendapat respons Bernadeschi hingga terjatuh. Apalagi insiden itu terjadi pada menit-menit krusial, ke-84, dan momen genting lantaran agregat gol 2-2.

Pakar wasit asal Spanyol, Andujar Oliver, sepakat dengan pemain Atletico. Oliver menilai keputusan wasit Kuipers kurang tepat. Menurutnya, Juventus tak semestinya mendapat penalti.

Andujar tidak menampik ada kontak antara Correa dengan Bernardeschi. Tetapi, itu bukan kontak yang terlalu berat. Hanya sebuah sentuhan ringan.

"Menurut presepsi saya, hukuman penalti itu tidak tepat untuk diberikan," ucap Andujar seusai pertandingan seperti dikutip dari Marca.

"Memang Bernardeschi disentuh, tapi itu tidak cukup," sambungnya.

Namun, Kuipers bergeming. Penalti tetap diberikan untuk tim tuan rumah. Cristiano Ronaldo yang maju sebagai eksekutor, berhasil mencetak gol ketiganya pada malam itu (86') sekaligus membawa Juventus unggul agregat 3-2.

Pada akhirnya Juventus menang 3-0 dan lolos ke perempat final. Sebelum penalti itu, Ronaldo sudah mencetak dua gol lain lewat open play pada menit ke-27 dan ke-49.

Sumber: Bola.net

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer