Bola.com, Jakarta - Manchester United datang ke Camp Nou pada leg kedua perempat final Liga Champions 2018-2019, Rabu dini hari WIB (17/4/2019), bermodal kekalahan 0-1 dari leg pertama (11/4/2019). Namun, hal itu tak membuat pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, jadi tenang.
Valverde lumayan cemas mengingat Manchester United dalam sejarahnya punya rekam jejak bagus di turnamen level Eropa. Apalagi, Setan Merah kembali ke Camp Nou, tepat 20 tahun mereka merengkuh gelar juara di ajang yang sama, tepatnya pada Liga Champions edisi 1998-1999.
Baca Juga
Hasil Liga Inggris: Dipaksa Imbang Everton, Chelsea Gagal Kudeta Liverpool dari Puncak
Hasil Liga Italia: Bang Jay Gacor 90 Menit, Venezia Sikat Cagliari dan Keluar dari Posisi Juru Kunci
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Advertisement
Manchester United ketika itu mengalahkan Bayern Munchen di Camp Nou dalam duel final yang berakhir dramatis. Setan Merah menang 2-1, ditentukan lewat gol Ole Gunnar Solskjaer, yang kini jadi pelatih Setan Merah, pada menit ke-93.
"Saya tak tahu apa yang akan dilakukan United. Tapi, kami sudah melihat contoh dari apa yang mereka lakukan di Liga Champions saat jauh dari rumah pada musim ini," ujar Valverde.
"Manchester United punya sesuatu yang spesial. Mereka memenangi Liga Champions dalam beberapa menit (pada 1999), jadi kami harus mengingat itu dalam pikiran kami," imbuhnya.
Manchester United jadi satu-satunya klub dalam sejarah Liga Champions yang mengalami kekalahan 0-2 di kandang sendiri, namun bisa melakukan comeback di kandang lawan, seperti yang terjadi saat melawan Paris Saint-Germain (PSG) pada fase 16 besar lalu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Spirit Manchester United
Setan Merah menang 3-1 di markas PSG pada leg kedua yang membuat mereka melaju ke perempat final dengan kemenangan agregat gol tandang.
Valverde mengakui kekuatan terbesar United adalah karakter dan keberanian mereka di bawah era Solskjaer.
"Kami tahu tim rival bisa melakukan serangan balik, jadi kami harus menghentikan itu."
"Apa yang paling saya takuti dari mereka adalah spirit yang mereka miliki," ujar Valverde.
"Kami menghormati mereka sebagai tim saat ini dan sejarah yang mereka miliki. Anda bisa merasakan semangat juang mereka di lapangan dan kami akan melihat hal itu di sini," lanjutnya.
Di luar kemenangan United di Camp Nou, Barcelona tercatat hanya pernah kalah sekali dari klub Inggris, yakni di tangan Liverpool. Catatan lain, Barcelona belum terkalahkan saat bermain di kandang sendiri sejak 2013 di ajang Liga Champions.
Sumber: Express
Advertisement