Jakarta Satu kaki Liverpool sudah berada di semifinal Liga Champions 2018-2019 setelah menang 2-0 atas Porto di leg pertama perempat final yang berlangsung di Anfield pekan lalu. Kini kedua tim saling bertemu dalam leg kedua yang digelar di Estadio do Dragao, Kamis (18/4/2019) dini hari
Pada pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions, Liverpool hanya membutuhkan hasil imbang di kandang Porto. Bahkan, kekalahan dengan margin satu gol pun sudah cukup bagi pasukan Jurgen Klopp melangkah ke empat besar.
Baca Juga
Advertisement
Ambisi Jordan Henderson dkk. untuk lolos juga didukung statistik. Dalam tujuh pertemuan sebelumnya di kompetisi Eropa, Liverpool tak sekalipun pernah kalah dari Porto. Rinciannya, The Reds menang 4 kali dan imbang 3 kali.
Hebatnya, Liverpool tidak pernah kebobolan satu kali pun dalam tiga pertemuan terakhir menghadapi Porto. Simak deretan fakta menarik Porto kontra Liverpool versi Opta.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
5 Fakta Menarik
1. Liverpool selalu sukses melaju dalam sembilan duel dua leg di Eropa sebelumnya, di bawah asuhan Juergen Klopp. Empat di Liga Eropa 2015-2016, satu playoff dan empat di babak knockout Liga Champions musim lalu.
2. Sejak edisi Liga Champions 2017/2018, striker Liverpool, Roberto Firmino, telah mencetak gol dan assist dalam lima pertandingan berbeda, lebih banyak daripada rekan setimnya yang lain.
3. Bomber Porto Moussa Marega telah mencetak gol di keempat pertandingan kandang Liga Champions musim ini.
Advertisement
Sejak Awal
4. Sejak awal musim lalu, Liverpool memenangi tiga dari empat pertandingan tandang Liga Champions pada fase gugur. Mereka hanya kalah dari AS Roma di semifinal musim lalu.
5. Porto satu-satunya tim di Liga Champions musim ini yang sejauh ini yang memenangkan 100 persen pertandingan kandang. Terakhir kali Dragoes memenangi lima atau lebih pertandingan kandang terjadi antara Oktober 1998 dan Desember 1999.
Sumber: Liputan6.com